BeritaBalap.com- Marc Marquez kembali menunjukkan kelasnya di lintasan, finis di posisi kedua dalam balapan MotoGP Prancis 2025 yang penuh kekacauan sejak awal. Meski sempat dijatuhi hukuman double long-lap, Marquez tetap tampil tenang dan mengamankan 20 poin penting untuk memperlebar keunggulannya di klasemen sementara.
Balapan di Sirkuit Le Mans itu diawali dengan drama saat seluruh pembalap memulai dengan ban basah. Namun, di akhir lap pemanasan, sejumlah rider termasuk Marquez memutuskan masuk pit untuk mengganti motor dengan setup kering.
Keputusan ini membuat start awal dibatalkan dan balapan diulang. Sesuai regulasi baru yang diberlakukan setelah insiden serupa di COTA yang ironisnya dipicu oleh Marquez sendiri, para pembalap yang masuk pit di lap pemanasan harus menjalani penalti double long-lap. Marquez pun tak luput dari hukuman ini.
“Double long-lap itu satu-satunya kesalahan kecil yang saya buat. Saat itu saya mencoba mengikuti Alex (Marquez) untuk mengambil jalur long-lap dengan cara yang sama, supaya saya punya seseorang di depan,” kata Marquez dalam wawancara dengan After the Flag usai balapan.
Peraih juara dunaia 8 kali ini kemudian menambahkan, “Biasanya kalau lintasan masih ada bagian basah, yang di depan bisa saja tergelincir duluan,” imbuhnya. Namun, situasi tak berjalan mulus. Marquez nyaris menabrak Fermin Aldeguer dan sempat ragu apakah dirinya sudah benar-benar menyelesaikan penalti long-lap dengan sempurna.
Kecelakaan yang menimpa dua rival terdekatnya, Francesco Bagnaia dan Alex Marquez menjadi keuntungan tersendiri bagi Marquez. Kini, pembalap andalan Ducati Lenovo itu unggul 22 poin di puncak klasemen sementara.
“Saya hanya bertahan di posisi saya, dan itu satu-satunya kesalahan kecil saya hari ini. Tapi sisanya sesuai rencana. Bisa bawa pulang 20 poin di kondisi seperti ini? Saya anggap ini akhir pekan yang bagus,” tukas Marquez. Edhot
