BeritaBalap.com- Menghadapi seri perdana Kejurnas Motoprix 2025 Surabaya akhir pekan ini, maka pasukan Honda WH19_Tus Racing bawa 4 rider andalannya. Mantap euy ! Oh ya, seri pembuka Kejurnas Motoprix 2025 Region B (Jawa, Bali, Nusa Tenggara) akan digelar di Sirkuit Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya pada 17-18 Mei akhir pekan ini.
Tentu saja, dibawah komando Jenderal Lapangan Tengah ala “Zinedine Zidane”, adalah Wawan Hermawan, mantan pembalap nasional yang kini aktif sebagai mentor dan owner dari sekolah balap WH19 Racing School, tim ini fokus mengasah talenta-talenta muda. Dan untuk musim ini, mereka menurunkan 4 racer muda yang siap unjuk gigi.
Siapa saja skuad alias formasi pembalapnya ? Ada Gian M.G (#96) yang dipastikan akan bersaing di kelas Rookie. Kemudian M. Gibran L (#16), AL Jabar (#119) dan M. Zaffran yang sudah dipersiapkan untuk menghadapi kerasnya persaingan di kelas Beginner. Harus siap tempur dan tahan banting pokokke !
Tentu saja, Wawan Hermawan yang juga mantan pembalap nasional tersebut punya misi jelas dan tegas di seri pembuka ini. Harus siap tempur dan tahan banting pokokke !
“Ini kan seri pertama Mas, targetnya harus bagus. Kalau hasilnya bagus, otomatis mental mereka ikut naik. Buat seri-seri selanjutnya juga jadi modal motivasi yang lebih kuat ,”buka Wawan Hermawan yang juga ayahanda dari pembalap potensial Decksa Almer yang sukses podium saat seri 1 Kejurnas MRS 2025 Mandalika (Sport 250).
BACA JUGA : Yamaha SCM Aditama Pastikan Ikut Seri 1 MotoPrix 2025 Surabaya, Turunkan 4 Rider !
Anyway, fokus pada pembinaan dan mental bertanding menjadi pondasi utama dari tim ini. Bukan sekedar soal podium, tapi bagaimana para rider muda ini berkembang secara bertahap, paham ritme balap nasional dan siap bersaing di level yang lebih tinggi. Harus siap tempur dan tahan banting pokokke !
Dengan trek GBT yang relatif teknikal dan sering jadi arena uji ketangguhan pembalap, maka performa mereka akhir pekan ini layak ditunggu. Apalagi Wawan Hermawan dikenal sebagai pelatih yang detail dan disiplin dalam menyiapkan anak didiknya. Harus siap tempur dan tahan banting pokokke !
“Harapannya, tentu saja mendapatkan hasil yang maksimal. Tapi, yang paling penting adalah anak-anak mampu menunjukkan dan tampil total di setiap sesi dan fight maksimal dulu, hasil itu akan ikut nanti, ”tutup Wawan Hermawan. Edhot
