BeritaBalap.com-Awas ada 3 kali menu tikungan u-turn alias tusuk konde atau identik disebut tikungan putar-balik pada Sirkuit Alun-Alun Kota Purbalingga yang akan menjadi venue penyelenggaraan dari gelaran Kejurprov Jateng Casytha Manahadap Road Race 2024 akhir pekan ini (10-11 Agustus).
Yang pasti, timing balapan yang dipersembahkan Manahadap Management ini dipastikan sangat pas. Tepat waktu dan tepat guna hingga dipastikan pula tim-tim Jabar dan Jatim ikut meramaikan dalam balapan yang memasuki seri ke-2 tersebut. Kembali ke bahasan awal pada 3 tikungan putar-balik akan menjadi tantangan tersendiri bagi para pembalap dan pastinya pula mekanik.
Tentu saja, berbagai manuver akan terjadi disini. Utamanya dalam momen late braking atau menunda titik pengereman. Tentu saja, segi fisik sangat penting disini karena race berlangsung dalam puluhan lap.
Termasuk adanya trik mengovertake lawan dari sisi dalam sebelum tikungan putar-balik yang pastinya mengorbankan racing line yang efektif. Memang tidak optimal saat keluar tikungan tetapi ada strategi menutup jalur lawan.
“Ya karena efek tikungan putar-balik di trek Purbalingga nanti, saya akan meramu ulang set-up motor. Utamanya rasio 2 dan 4 pada pacuan F1ZR Diaz Kumoro Djati yang tarung kelas Ex Rider, “tutur Harianto Dwi Purwoko dari bengkel Hartech Jogja.
Secara logika, perbandingan rasio 2 dibuat lebih closed-ratio atau rapat dan karakter rasio 4 yang didesain lebih cepat mendapatkan tenaga atas karena memang trek lurus yang relatif tidak panjang. Jadi tidak hanya sekedar teriak saja ataupun terlalu mulur. BB1
