BeritaBalap.com-Francesco Bagnaia baru saja berulang tahun yang ke-22. Tepatnya 14 Januari, Senin kemarin waktu Italia. Yap, momen spesial bagi Pecco, sapaan akrabnya yang musim ini akan memulai balapan MotoGP. Hasil tes yang dilakukanya cukup memuaskan.
Berdasarkan data kombinasi dalam dua hari tes, terbukti ada di posisi ke-9 saat pengujian di Jerez, Spanyol. Proses adaptasi yang relatif cepat karena perubahan signifikan tenaga dari pacuan Moto2 ke MotoGP.
“Pada awal Februari, kami akan kembali ke trek di Sepang (Malaysia) dan akan memiliki kesempatan untuk meningkatkan perasaan kami dengan Desmosedici. Dampaknya pada motor baru itu sangat baik, “tukas Pecco yang juga murid dari Valentino Rossi dan membesut Ducati GP18.
Lebih lanjut, Pastinya Pecco ingin meraih predikat rookie alias pendatang baru terbaik untuk musim 2019. Itu yang menjadi target awalnya seperti yang dilansir media asal Italia, Tuttomotoriweb.com. Rival terberatnya adalah Joan Mir yang ada di tim Suzuki.
Demikian berdasarkan prediksi penulis dibanding sosok Miguel Oliveira di tim Tech3 KTM. Sekali lagi ditegaskan, konteks Rookie of The Year ini yang menjadi target awal Pecco saat memasuki usia ke-22 tahun.
Pada bagian lain, Pecco yang juga juara dunia Moto2 dipastikan mengincar kursi Ducati (2020). Mengingat kontrak Danillo Petrucci di Ducati hanya 1 tahun dengan opsi perpanjangan jika prestasinya baik. Pecco memiliki kesempatan untuk ikut bersaing dengan rekan se-timnya di Pramac Ducati, Jack Miller.
Tentu saja, Pecco juga mengincar kursi di tim Petronas SRT Yamaha yang saat ini ditempat Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo. Kalau tim ini, Rossi dipastikan punya power atau peran penting. Intinya, prestasi 2019 menjadi kunci masa depannya yang lebih baik. BB1
