BeritaBalap.com-Ternyata sebelum Ducati memutuskan nama Marc Marquez sebagai pendamping Francesco Bagnaia ‘Pecco’ di tim Ducati Lenovo (2025-2026), pada awalnya mendapat tawaran yang kemudian ditolaknya.
Apa itu ? Jadi konsep dari tawaran awal kontrak yang diajukan manajemen Ducati, bahwa jika Marquez memenangkan gelar juara dunia tahun ini, maka dia secara otomatis dipromosikan ke tim pabrikan dengan mengorbankan Jorge Martin.
Konteks tersebut ditolak juara dunia MotoGP 2019 tersebut karena merasa tidak imbang. Sulit baginya untuk memenangkan juara dunia MotoGP dengan pacuan GP23 yang tehnologinya tertinggal 1 tahun.
BACA (JUGA) : Siapa 2 Pembalap Italia Yang Diincar Aprilia Gantikan Vinales ?
Idealnya, jika memiliki spek motor yang sama seperti duet tim Lenovo ataupun duet tim Pramac Racing. Lebih lanjut, Jorge Martin menerima syarat yang diajukan Ducati tersebut, tetapi Marquez tidak alias menolak.
Kenapa ya ? Apa alasannya ? “Sederhana saja. Salah satu alasannya, dan yang utama, bahwa jika kamu ingin meraih gelar di lintasan, maka kamu harus memiliki senjata yang sama. Dan sekarang aku tidak memilikinya, ”terang Marc Marquez yang dilansir Berita Balap dari media As.com. BB1
