Bukan Alex Marquez ! Ternyata Quartararo Yang Dipilih Penggemar Sebagai Rider of The Race di MotoGP Jerez

BeritaBalap.com-Mantap ini perjuangan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang membawa pabrikan Jepang podium untuk pertama kalinya tahun ini di balapan utama Minggu. Aktual, di MotoGP Jerez Spanyol, pekan kemarin (27 April).

Bahkan juara dunia MotoGP 2021 tersebut sempat memimpin jalannya race cukup lama sebelum diovertake Alex Marquez (BK8 Gresini Racing). Mantapnya, bisa bertahan di posisi ke-2 dalam kejaran Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo) dan Maverick Vinales (Red Bull KTM tech3). Ingat ya, ini pacuan Yamaha M1, bukan tradisi Ducati atau pacuan Eropa lainnya (Aprilia dan KTM) yang terjadi selama ini.

BACA (JUGA) : 2 Rekor Spesial Di MotoGP Jerez : Kemenangan Pertama Alex Marquez, Podium Yamaha Sejak Mandalika 2023

koizumi

“Dulu saya senang mengendalikan balapan dari depan, dan hari ini kami melakukannya lagi. Namun kecepatannya tidak cukup baik untuk mempertahankan keunggulan secara permanen, ”terang Quartararo yang dikutip Berita Balap dari Crashnet.

Setelah 10 putaran, memang Alex Marquez yang memimpin race, tetapi Quartararo tidak menyerah dan kemudian harus merasakan bagaimana Francesco Bagnaia ‘Pecco’ membuntutinya.

BACA (JUGA) : Efek Paling Spesial Sementara Ini, Zarco Ditawarin Honda Perpanjangan Kontrak 2026

“Bersaing dengan juara dunia dua kali yang tepat di belakang kamu benar-benar sulit. Tetapi saya berusaha untuk tidak membuat kesalahan apapun dan itu berhasil, “tambah Quartararo yang saat ini menjadi pembalap MotoGP dengan nilai kontrak tertinggi (12 juta euro atau sekira 210 milyar/tahun).

Oh ya, yang spesialnya, walaupun finish ke-2 tetapi Quartararo menjadi pembalap yang menjadi pilihan penggemar dengan penghargaan “Rider of The Race“. Bukan Alex Marquez sebagai jawara ya yang dipilih. Dalam hal ini, keputusan tersebut obyektif lewat pemungutan suara. Secara logika, mungkin karena perjuangannya dalam gempuran motor-motor Eropa.

“Kami mengalami masa-masa sulit, tetapi kami tidak pernah menyerah. Terutama ketika kamu tahu kalau tidak bisa menang, jauh lebih sulit untuk memotivasi diri sendiri.”

“Ini (gelar rider of the race, red) sangat berarti bagi saya. Saya berharap orang-orang melihat bahwa kami telah memberikan yang terbaik, ”timpal Quartararo yang saat ini berusia 25 tahun. BB1

Facebook Comments

You May Also Like