BeritaBalap.com- Jorge Lorenzo membela Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang masih kesulitan dengan GP25 hingga belum menemukan top performanya di MotoGP 2025. Lorenzo yang pernah bergabung tim Ducati pada musim 2016 – 2018 silam ini memahami permasalah Pecco dengan tunggangannya.
“Pecco kurang sesuatu dengan GP25 itu. Saya juga membela Pecco, karena saya sudah mengalaminya, saya sudah mencoba motor yang tidak saya sukai dan yang membuat saya menderita. Pada tahun 2018, mereka membawakan saya ke Ducati, saya banyak menderita hingga kami memodifikasinya dan saya mengerti,” buka Lorenzo.
Peraih gelar juara dunia MotoGP tiga kali ini kemudian melanjutkan, “Dengan kata lain, saya percaya cerita bahwa Pecco tidak nyaman dengan motornya. Dan dengan tanpa itu, saya pikir dia akan lebih dekat dengan Marc,” imbuhnya.
Lorenzo juga menyebut jika Pecco merupakan tipikal pembalap yang sensitif, sama seperti dirinya. Lorenzo juga mencoba untuk menganalisa dan membandingkan antara GP25 yang masih belum ngeklop dengan Pecco namun sangat kompetitif saat dibawa rekan setimnya di Ducati Lenovo, Marc marquez.
“Ada dua tipe pembalap. Dalam arti sensitif atau tidak sensitif. Saya sangat sensitif. Pecco sangat sensitif. Lalu ada pembalap seperti Stoner, Capirossi, atau Marc, yang tidak terlalu merasakan modifikasi di motor mana pun yang Anda berikan kepada mereka,” beber Lorenzo.
BACA JGA : Vinales Analisa Perbedaan Ducati dan KTM Setelah Sempat Berada Di Belakang 4 Ducati
Mantan pembalap MotoGP yang kini berusia 38 tahun ini kemudian melanjutkan, “Mereka agresif, mereka tidak banyak berpikir. Ada pembalap lain yang membutuhkan segalanya agar sempurna untuk mendapatkan yang terbaik,” pungkasnya. Edhot
