BeritaBalap.com-Giliran dokter MotoGP Dr. Angel Charte yang mengutarakan pendapatnya bahwa cedera Marc Marquez yang baru menjalani operasi (13 Oktober) membutuhkan waktu pemulihan yang relatif lama karena jika kemudian crash lagi, maka akan berakibat fatal.
Artinya, Marc Marquez harus lebih fokus pada pemulihan saja untuk menyambut musim kompetisi MotoGP 2026. Lagian sudah memastikan gelar juara dunia MotoGP 2025 di Motegi Jepang.
Sebelumnya Marc Marquez diumumkan tidak akan menjalani operasi pasca crash di MotoGP Mandalika (5 Oktober). Namun karena tidak ada perkembangan yang signifikan, pada akhirnya dilakukan operasi pada area bahu yang cedera. Jadi memang agak terlabat hingga 1 minggu lebih baru dilakukan langkah operasi.
“Minggu lalu, saat pemeriksaan di Clinica Ruber Internacional di Madrid, Dr. Roger de Ona dan timnya memutuskan bahwa [cederanya] tidak stabil dan, dengan pertimbangan terbaik mereka, memutuskan untuk memperbaikinya dengan jauh lebih baik, ”terang Dr. Angele Charte yang dikutip Berita Balap dari DAZN.
“Marc telah menjalani operasi, diperbolehkan pulang setelah 24 jam, dan telah memulai masa istirahat. Ketika dokter menganggapnya tepat, ia akan memulai pemulihannya. Ia sudah dipastikan absen dari seri Australia, Malaysia, dan comeback di Portugal akan cukup rumit, saya rasa karena cederanya dapat berdampak jangka panjang jika tidak ditangani dengan hati-hati, ”tambah Dr. Angel Charte.
Leboh lanjut dipahami, komentar Dr. Charte tersebut diatas muncul hanya beberapa hari setelah Dr. Pedro Luis Ripoll, ahli Ortopedi dan Traumatologi di RSU Ruber Internacional di Madrid menyampaikan pendapatnya di Marca.com bahwa Marquez akan menjalani masa pemulihan selama 16 minggu. Itu yang akan membuatnya juga absen di putaran final Valencia. BB1
