BeritaBalap.com-Pada akhirnya, puasa gelar juara selama 9 minggu diwujudkan Marc Marquez. Jura dunia MotoGP 2017 ini sukses merebut podium juara MotoGP 2018 Aragon, Minggu (23 September) setelah menjalani pertarungan sengit dengan Andrea Dovizioso. Kemenagan spesial karena disaksikan langsung sekitar 63 ribu penonton.
“Saya belum menang untuk waktu yang cukup lama. Cukup panjang selama sembilan minggu, saat pertengahan Juli memenangkan podium juara terakhir di Sachsenring, Jerman, “ujar Marquez yang saat ini unggul 72 poin dari Andrea Dovizioso. Lebih lanjut, Marquez menyebut bahwa pemilihan ban belakang yang lembut sempat menjadi perbincangan serius di timnya.
Ini di luar dugaan karena memang banyak yang aplikasi ban keras. Sebagian besar gunakan ban keras karena memang lebih aman dalam hitungan puluhan lap. Namun Marquez dapat meyakinkan mereka dan pada akhirnya sukses meraih yang terbaik.
“Saya tahu saya punya peluang bagus di Aragon, tapi Dovi sangat cepat sepanjang akhir pekan. Ketika saya bangun Minggu pagi, saya katakan hari ini saya siap mengambil risiko. Jadi saya memilih ban belakang yang lembut, menyebabkan diskusi besar dalam tim dan dengan HRC, “tutur Marquez yang unggul atas Dovizioso sebanyak 0,648 detik.
“Saya tidak pernah merasakan enaknya ban lunak dalam suhu panas di sore hari, tetapi saya meyakinkan mereka bahwa saya bisa melakukannya. Selain itu, adalah satu-satunya kesempatan saya untuk melawan Dovi. Memang kondisi ban saya baik-baik saja selama akhir pekan tetapi tidak optimal. Tidak baik untuk gaya balap saya, terutama di sudut masuk, “tambah Marquez. BB1
