BeritaBalap.com- Akhirnya komunitas XMOC Bali bisa menggelar kembali kegiatan bakti sosial (baksos) donor darah bekerjasama dengan PMI Bali untuk pertamakalinya di tahun 2021. Kegiatan rutin yang biasanya digelar setahun tiga kali ini baru bisa diselenggarakan lantaran situasi pandemi dan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), sehingga kegiatan yang terakhir dilakukan bulan November 2020, baru bisa dilakukan lagi pada Sabtu (14/8/2021) dengan mengambil tema ‘Donor Darah untuk Merah Putih’.
“Kami senang, karena kegiatan rutin ini bisa dilakukan dengan antusias yang masih tinggi,” kata I Gusti Gede Winasa, Ketua XMOC (XMax Owner Community) Bali.
XMOC Bali atau biasa disebut Semok Bali adalah komunitas pengendara sepeda motor Yamaha XMax. Bukan hanya sekadar kumpul, touring, namun juga memiliki agenda kegiatan-kegiatan sosial sejak berdiri pada 15 Juli 2017.
“Kegiatan ini sekaligus memperingati Anniversary ke-4 XMOC Bali dan menyambut HUT ke-76 Kemerdekaan RI serta HUT ke-63 Provinsi Bali,” kata Winasa.
Donor darah yang digelar sejak pukul 10.00-13.00 Wita dilaksanakan di DDS Yamaha Bali Jalan Diponegoro, Dauh Puri Kangin, Denpasar Barat. Protokol kesehatan pun dilaksanakan ketat dengan membagi ruang tunggu berupa tenda di halaman samping gedung Flagship Yamaha ini untuk mencegah kerumunan.
Setiap pendonor usai diambil darahnya, bed yang dipakai pun segera disemprot disinfektan. Hingga akhir acara, terkumpul 62 kantong darah dari 82 pendaftar. Sebagian pendaftar gagal melewati screening karena tensi, dan sebagian tidak memenuhi persyaratan lainnya.
“Saya bangga dengan kegiatan baksos yang digelar XMOC Bali. Karena di masa pandemi, masyarakat yang biasanya mendonorkan darah ke PMI mengalami penurunan,” kata Larry Asnan, Chief Yamaha DDS Bali.
Karena itu, kata Larry, Yamaha memfasilitasi dengan menyediakan gedung untuk kegiatan mulia ini. Bahkan Larry pun antusias ikut dalam kegiatan donor darah ini. “Saya pertamakali donor darah ya bersama XMOC Bali. Ini adalah donor darah ketiga bagi saya,” jelas Larry. Sementara itu Kepala Divisi Pelayanan Kesehatan PMI Bali, Eko Wardani, memberikan apresiasi kepada komunitas pengendara matic 250cc dari Yamaha ini. “Luar biasa,” puji Eko Wardani.
Kegiatan seperti ini dinilai sangat membantu stok darah PMI pada masa pandemi, di mana pada saat pandemi jumlah pendonor berkurang. “Bisa dibilang pendonor berkurang hingga 80 persen selama pandemi, karena hotel, mal, gereja, masjid dan komunitas lainnya yang biasa menyelenggarakan donor darah, tidak menyelenggarakan selama pandemi,” kata Eko yang juga pengendara Yamaha XMax ini.
Donor Merah Putih sebagaimana kegiatan donor darah XMoc Bali terdahulu juga melibatkan masyarakat umum. Bahkan terlihat beberapa ekspatriat yang sedang menunggu service motor, ikut mendaftar dalam kegiatan sosial ini.
Yang menarik, dalam donor darah yang melampaui target 50 kantong ini, setiap pendonor mendapat apresiasi berupa paket sembako dari XMOC Bali Riders yang setiap paket berisikan beras, minyak goreng dan mie instan.
“Jangan dilihat dari nilainya, tapi niat berbagi kita. Bingkisan sembako silakan dibawa, kalau membutuhkan dimanfaatkan, kalau tidak, bisa dikasih ke saudara, tetangga atau teman-teman yang mungkin dirasa kena dampak Covid agar donasi sembako tepat sasaran,” kata Winasa.
Pada bagian akhir Winasa juga menyebut alasan digelarnya donor darah secara rutin di kalangan XMOC Bali Riders. “Donor darah itu sehat dan berkarma baik dan berpahala. Satu kantong darah yang kita sumbangkan dapat digunakan untuk menolong empat orang yang memerlukan,” pungkas Winasa. Tim
