BeritaBalap.com-Kembali Cal Crutchlow (LCR Honda) melemparkan kritik keras kepada pabrikan Honda. Ini sehubungan upaya untuk mempersiapkan diri apabila Marc Marquez (Repsol Honda) mengakhiri kontraknya. Anyway, segala sesuatu bisa saja terjadi. Maksudnya, Honda harus membuat motor yang lebih ramah atau lebih netral untuk rider lainnya. Alhasil, Honda akan lebih siap jika suatu saat Marquez pergi.
“Jika dalam dua tahun, Marc memutuskan tidak ingin balapan motor lagi, maka jagoan berikutnya akan datang dan mengendarainya, jika motornya tidak netral, maka mereka tidak akan dapat mengendarainya. Saya pikir, apa yang perlu Honda pikirkan adalah membangun motor yang lebih netral, sama seperti yang dimiliki Ducati, “ujar Crutchlow yang saat ini ada di posisi ke-6 klasemen sementara MotoGP 2018.
“Ducati memiliki motor pada satu titik yang benar-benar hanya Casey Stoner yang bisa naik. Casey bisa mengendarai apa saja dan dia akan melakukannya dengan cepat. Namun kemudian mereka menjadikannya lebih sebagai motor yang dapat dikendarai oleh banyak orang dan berkata, ini adalah motor yang sangat mudah untuk dikendarai dan dapat melaju dengan cepat, “tambah Crutchlow.
Yang pasti, walaupun Crutchlow dikontrak HRC untuk riset pengembangan Honda RC213V, namun tetap saja menyebut sulitnya membesut motor Honda. “Saya pikir Honda adalah motor yang sangat spesifik untuk dikendarai dan hanya sedikit orang di dunia yang dapat melaju dengan cepat, “tukas Crutchlow. BB1
