BeritaBalap.com-Fakta berbicara bahwa Marc Marquez memang belum pernah dikalahkan oleh rekan satu timnya. Ini dimulai dari konteks kejayaannya saat berada di tim Repsol Honda yang notabene berhasil meraih 6 kali juara dunia MotoGP.
Dalam hal ini, Marc Marquez yang terakhir kali merenggut jawara dunia MotoGP musim 2019 pernah bersama dengan Dani Pedrosa ataupun Jorge Lorenzo. Ini 2 nama yang diklaim punya daya saingnya yang kuat.
Bahkan walaupun ia tidak berhasil menjadi juara dunia dalam beberapa tahun belakangan (sejak 2020), tetapi Marquez yang sekarang sudah berumur 31 tahun terbukti lebih baik dari rekan satu timnya seperti Pol Espargaro (Repsol Honda) Joan Mir (Repsol Honda) ataupun adiknya sendiri Alex Marquez (Gresini Racing).
BACA (JUGA) : Menarik ! Jorge Martin Beri Isyarat Bisa Saja Suatu Saat Kembali Lagi Ke Ducati
Tentu saja, adalah hal yang menarik dicermati saat Marc Marquez menjadi rekan setim Bagnaia ‘Pecco’ mulai tahun depan (2025). Pecco merupakan pembalap terkuat saat ini dengan meraih juara dunia MotoGP dalam 2 tahun belakangan (2022-2023).
“Mempertimbangkan apa yang telah mereka keluarkan terhadap Martín, maka promosinya ke tim resmi tampak jelas, tetapi memang juara dunia 8 kali tersebut dapat diandalkan, fenomena seperti Marc adalah peluang unik. Pembalap Spanyol itu tidak pernah dikalahkan oleh rekan setimnya, meski ia memiliki beberapa rival seperti Pedrosa dan Lorenzo. Dia mengalahkan semua orang, ”ucap Neil Hodgson, mantan juara dunia superbike (2003) yang dikutip saat sebagai komentator dari TNT Sports.
BACA (JUGA) : Bagnia Pecco Sebut Dirinya Lebih Kuat dari Marc Marquez
“Dia (Marquez) sangat yakin pada dirinya sendiri dan tidak peduli siapa yang akan dekat dengannya, dia hanya ingin memiliki materi yang sama. Ini akan menjadi kembang api. Akan sangat menyenangkan untuk melihatnya. Seperti yang terjadi di masa lalu, mereka bisa saling merugikan dan menguntungkan pihak lain dalam perebutan gelar, ”tambah Neil Hodgson. BB1