Beritabalap.com-Rider KTM, Pol Espargaro mendapat sangsi di MotoGP 2017 Valencia, Spanyol (12 November). Apa sebab ? Dikarenakan menggunakan mesin ke-10 dari KTM RC16 saat latihan bebas, Jumat (10 November). Padahal maksimal harus 9 mesin saja untuk satu rider dan musim kompetisi.
Alhasil, aplikasi mesin ke-10 pastinya melebihi kuota. Demikian sesuai regulasi konsesi (pemberian hak) kepada tim yang belum pernah merebut minimal podium 3 besar di tahun sebelumnya. Dalam hal, konsesi berlaku untuk KTM dan Aprilia.
Mengacu pada pelanggaran ini, maka Pol Espargaro harus start dari pitlane. Itu hukuman yang harus diterima. Bukan di grid-start.”Kita harus memulai balapan dari jalur pitlene di akhir musim dan kita menerimanya, “tutur Mike Leitner, bos tim KTM yang mengaku 2017 ini adalah tahun pembelajaran mereka karena memang tahun pertama balap MotoGP.
Menariknya, ini sangsi yang pertama di berikan sejak terakhir tahun 2012, tepatnya di MotoGP Aragon, Spanyol. Dalam hal ini, hukuman diberikan kepada Valentino Rossi saat masih di tim Ducati.
Infonya, efek dari penggunaan sasis baru 2018 dan suspensi mesin yang baru juga sejak putaran Aragon Spanyol, maka KTM tidak dapat menggunakan mesin yang sama. Menariknya, konteks ini menjadi potensi Aprilia untuk dapat bersaing dengan KTM dalam klasemen konstruktor. BB1
