Pol Espargaro Sebut Tidak Dapat Tampil Maksimal lagi, Kenapa ya ?

BeritaBalap.com-Menarik pengakuan jujur dari pebalap KTM, Pol Espargaro yang menyatakan bahwa ia tidak dapat tampil maksimal lagi pasca beberapa cedera serius yang dialami di musim MotoGP 2018. Terlebih insiden saat sesi latihan bebas di Brno, Ceko dimana ia tidak dapat menggerakkan kakinya selama 30 detik dan tidak dapat pula menggerakkan tangannya selama sekitar 45 detik.

Konteks ini yang membuatnya harus istirahat dan absen dalam beberapa putaran. “Saya pikir mengemudi pada batas itu bukan masalah. Tetapi sulit untuk mengendarai seperti itu lagi sebelum kecelakaan ini, jadi untuk melampaui batas. Saya selalu pada batas sebelumnya, kadang-kadang melebihi itu. Itu yang telah menyebabkan saya terjatuh, “tutur Pol Espargaro yang ada di posisi ke-14 dalam klasemen akhir MotoGP 2018.

“Untuk kembali setelah jatuh dan kembali ke masa lalu, maka anda harus merasa sangat sehat. Dan saya sehat saat kembali ke Misano pada 4 minggu kemudian. Selain itu, ada risiko dimana anda crash lagi, karena anda belum benar-benar siap. Ini adalah fase yang sulit, “tambah Pol Espargaro yang berusia 27 tahun.

koizumi

Tentu saja, problem utama kudabesi KTM RS-GP adalah perfoma yang belum kompetitif. Belum konsisten. Masih tertinggal cukup jauh dari tim-tim pabrikan. Pol Esparagro bisa podium di Valencia karena memang kondisi lintasannya hujan.

Selebihnya tertinggal. Intinya, untuk membuat KTM dapat bersaing walaupun tidak didepan adalah balapan hingga limit. Harus tampil “gila”. Maksudnya wajib kerja keras lebih dari 100 persen.

“Pada tahun 2018, kami rata-rata lebih lambat kedua dari para pembalap atas. Jika kita membiarkan diri kita setengah detik untuk bersantai, maka jarak akan melebar menjadi 1,5 detik, “terang Pol Esparagro.

“Dengan KTM, kita harus selalu berada di batas. Ini juga sesuai dengan filosofi balap saya. Dan ketika anda berada di batas, itu membuat jatuh. Tapi saya tahu olahraga ini dan risikonya. Saya tidak bermain golf tetapi mengendarai MotoGP. Saya sadar akan risikonya. Tapi KTM membayar saya untuk risiko ini. Itulah sebabnya saya mencoba memberi 200 persen begitu saya naik motor, “tukas Pol Esparagro. BB1

Facebook Comments

You May Also Like