BeritaBalap.com-Driver tim Toro Rosso Formula 1, Perre Gasly mengaku puas dengan perfoma mesin terbaru Honda. Spesifikasi terbaru STR13 terbukti menghantarnya di posisi ke-11 dalam seri F1 Kanada (10 Juni). Sayangnya memang, mesin ini dipakai saat race. Bukan sejak awal.
Alhasil, Gasly sempat terkena hukuman penalti turun grid di posisi ke-19 karena mengganti mesin. Berbeda dengan sesi kualifikasi. Konteks hasil demikian yang diklaim Gasly karena dukungan perfoma mesin terbaru Honda. Bagi yang belum paham, tim Toro Rosso ini adalah pasukan yuniornya Red Bull Racing. Hanya saja, musim ini pemasok mesinnya berbeda. Toro Rosso pindah ke Honda, sedang Red Bull tetap setia mesin Renault.
“Itu adalah pilihan yang tepat untuk mengubahnya karena dengan yang lain tidak akan mungkin untuk kembali bahkan dari posisi 16. Pada akhirnya, itu adalah keputusan yang tepat, bahkan jika kita mulai sedikit lebih jauh, “ujar Pierre Gasly yang saat ini ada di posisi ke-11 dalam klasemen sementara F1.
Pada lap pembuka, Gasly yang berasal dari Perancis berada di urutan ke-15 namun dapat mengambil beberapa rivalnya seperti Sergey Sirotkin (Williams), Sergio Perez (Force India) dan Kevin Magnussen (Haas). “Saya memotong, saya juga melibas Force India di trek lurus yang merupakan pertama kalinya tahun ini. Menurut saya (mesin baru) terlihat bagus. Menjanjikan, “ujar Gasly yang menyebut bahwa unit Honda baru adalah perbaikan dalam setiap aspek hingga performa secara umum jauh lebih baik.
“Jelas pada data kita dapat melihat bahwa ini adalah langkah maju yang sangat baik. Saya pikir pasti dapat mencapai top 10 jika tidak terkena hukuman, “tambah Gasly. Dibawah ini hasil F1 Kanada, Minggu kemarin (10 Juni) yang sebelumnya sudah diberitakan portal BeritaBalap.com yang paling lengkap bicara Berita Balap. BB1
Hasil F1 Kanada :
