BeritaBalap.com-Perfoma Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) mengejutkan manajemen Yamaha. Di luar prediksi. Dikira tahun pertama masih dalam proses adaptasi. Terlebih sebagai rookie atau pendatang baru dan adapula di tim satelit. Namun ternyata dapat langsung menyodok. Tiga kali pole position dan dua kali podium ke-2 dan ke-3 (Catalunya, Spanyol dan Assen, Belanda).
Saat ini Quartararo ada di posisi ke-8 dalam klasemen sementara MotoGP 2019. “Semua tim mencari Marc Márquez baru. Tetapi tidak ada Marquez yang baru. Nah, orang Prancis berusia 20 tahun itu telah membuahkan hasil. Dia telah memenangkan 3 kali posisi pole dan 2 podium di Barcelona dan Assen dimana berada di posisi ke-2 dan ke-3, “terang Lin Jarvis selaku direktur tim Yamaha.
Pada awalnya memang Yamaha ragu akan potensi Quartararo. Maklum saja, secara prestasi Moto2 (2018) cukup di deretan ke-10 dalam klasemen akhir. Maka dari itu ada proses kontrak 2 tahun untuk proses pengenalan M1. Namun kemudian keraguan itu sudah terjawab dengan prestasi.
Secara logika, Quartararo yang berusia 20 tahun diprediksi kuat menjadi bintang masa depan Yamaha. “Kami awalnya memiliki beberapa keraguan. Itulah sebabnya kami memberinya kontrak 2 tahun. Banyak orang menyebutnya sebagai Jorge Lorenzo yang memenangkan 3 posisi pole pada debutnya tahun 2008, “beber Lin Jarvis.
“Tapi saya tidak khawatir, karena dia benar-benar orang yang baik, dia normal, lugas, sederhana, sangat sopan, baik hati. Anak yang baik dan pembalap yang sangat cepat. Tentu saja, tekanan akan tumbuh pada dirinya ketika ekspetasi meningkat. Tekanan dapat mengubah orang dan lingkungan mereka, Tapi sejauh ini Fabio telah rendah diri, “tukas Lin Jarvis. Mantap ya kalau gitu, sudah tidak ragu lagi ! BB1
Klasemen Sementara MotoGP 2019 :
