BeritaBalap.com-Akhir pekan ini (5-6 Mei) siap dipentaskan seri ke-4 MotoGP 2018 di Sirkuit Jerez, Spanyol. Mengacu klasemen sementara, Andrea Dovizioso (Ducati) hanya berbeda tipis dari Marquez (Repsol Honda) yaitu 1 poin saja, termasuk dengan Maverick Vinales yang punya gap 5 nilai.
Namun ditekankan oleh bos Ducati, Gigi Dall’Igna bahwa tidak ada hal baru yang akan diaplikasi GP18 sebelum di Mugello Italia. Namun mereka tetap percaya diri untuk meraih hasil terbaik. “Kami terus bekerja keras tetapi saya tidak berpikir bahwa kami akan melakukan sesuatu yang baru sebelum balapan di Mugello, “tegas Gigi Dall”Igna yang menjabat sebagai Direktur Balap Ducati.
Secara teori memang trek Jerez kurang cocok dengan Ducati. Konteks inipun diakui oleh test-rider, Michele Pirro. Namun tahun lalu (2017), terbukti Jorge Lorenzo dapat podium ke-3. Ini dibawah duet Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez.
Nah, yang sedikit mengkritisi sejarah pretasi Lorenzo tersebut adalah Gigi Dall”Igna. Bahkan terkesan pesimis. Boleh jadi posisi ke-16 dalam klasemen sementara dari Lorenzo yang pastinya tidak sebanding dengan kontraknya yang menembus Rp. 200 milyar/tahun.
“Saya tidak terlalu memperhatikan Jorge Lorenzo yang podium tahun lalu di Jerez. Dovizioso justru lebih cepat dalam ujicoba di trek ini, “tambah Gigi Dall”Igna. Pada bagian lain, Gigi Dall”Igna mengawasi perkembangan motor Honda yang menjadi ancaman serius. Disebutnya bahwa Ducati dan Honda saja yang terlihat lebih baik. Yang lain belum disebut ancaman serius.
“Mereka memang mulai lebih buruk tahun lalu tetapi kami juga memiliki lebih banyak masalah daripada musim ini. Kami mampu menang di Mugello, mereka di Barcelona. Sekarang kami berdua telah matang dan terlihat baik untuk kita, “tukas Gigi Dall”Igna. BB1
