BeritaBalap.com-Marc Marquez (Gresini Racing) berhasil podium juara dalam sprint race MotoGP Aragon Spanyol (31 Agustus). Ini diklaim setelah puasa kemenangan selama 1042 hari. Terakhir di MotoGP 2021 Misano Italia.
Tentu saja, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi juara dunia MotoGP 2019 tersebut, terlebih dengan eksistensinya diatas pacuan Ducati dan memang sudah diimpikan sebelumnya. Tinggal menunggu waktu dan tercipta di seri Aragon yang memang trek favoritnya.
Ada yang menarik dari pernyataan Marc Marquez. Selain soal kebahagiaannya, ternyata ia juga mengalami masalah saat balapan. Bahkan posisi ke-2 dianggap hal yang realistis.
BACA (JUGA) : Pecco Tidak Biasanya, Kalah Dari Quartararo di Sprint Race Aragon, Apa Masalahnya ?
“Saya lebih menikmati posisi kedua dalam sprint daripada kemenangan. Saya merasakan tekanannya. Saya besok mempunyai kesempatan besar untuk menyelesaikan pekerjaan dan mengakhiri akhir pekan dengan sempurna. Saya sangat bahagia, namun pada saat yang sama saya sangat fokus untuk terus berada di level yang sama besok karena saya khawatir Pecco dan Martin akan lebih dekat dengan kondisi trek yang lebih baik, ”terang Marc Marquez yang dikutip Berita Balap dari Speedweek.
BACA (JUGA) : MotoGP 2024 Mandalika Terancam Batal Karena Hosting Fee 231 Milyar Belum Dibayar ?
“Saya mengalami dua momen besar di lap pertama, dengan kuncian pada depan dan kemudian saya menjauh dari garis yang ideal. Jadi ini karena suhu ban tidak ideal. Jadi kita harus memperhatikan itu besok. Juga soal keausan ban.”
“Bagi saya ini terasa seperti balapan yang sangat singkat karena saya menikmatinya. Jika kami bersenang-senang, putarannya pendek. Ketika kamu memiliki ritme yang baik, kamu tahu kemana harus mendorong. Namun dengan kepercayaan diri ini, saya harus sangat berhati-hati besok untuk mengatur balapan dan meningkatkan level, namun secara progresif, “tambah Marc Marquez. BB1
Hasil Sprint Race MotoGP Aragón
1. Marc Márquez (E), Ducati, 19:50.034 menit
2. Jorge Martín (E), Ducati, +2.961 detik
3. Pedro Acosta (E), KTM, +6.694
4. Alex Márquez (E), Ducati, +9,950
5. Miguel Oliveira (P), Aprilia, +11,749
6. Brad Binder (ZA), KTM, +14,144
7. Enea Bastianini (I), Ducati, +14,291
8. Fabio Quartararo (P), Yamaha, +18.836
9. Francesco Bagnaia (I), Ducati, +20.298
10. Marco Bezzecchi (I), Ducati, +20.448
11. Raúl Fernández (E), Aprilia, +20.678
12. Augusto Fernández (E), KTM, +21.429
13. Jack Miller (AUS), KTM, +22.110
14. Takaaki Nakagami (J), Honda, +22.440
15. Antonio Di Giannantonio (I), Ducati, +23.468
16. Luca Marini (I), Honda, +26.822
17 .Alex Rins (E), Yamaha, +26.910
18. Joan Mir (E), Honda, +31.147
19. Maverick Viñales (E), Aprilia, +37.642
– Franco Morbidelli (I), Ducati, 10 Runden zurück
– Johann Zarco (P), Honda, 11 Runden zurück
– Aleix Espargaró (E), Aprilia, 11 Runden zurück
Klasemen Sementara :
1. Martin 279 Poin. 2. Bagnaia, 276 . 3. Bastianini 217. 4. Marc Marquez 204. 5. Vinales 139. 6. Acosta 132. 7. Binder 132. 8. Aleix Espargaro 113. 9. Alex Marquez 104. 10. Di Giannantonio 104. 11. Bezzecchi 73. 12 .Morbidelli 73. 13. Oliveira 60. 14. Quartararo 51. 15. Miller 47. 16. Raul Fernandez 46. 17. Augusto Fernandez 16. 18. Zarco 14. 19. Mir 13. 20. Nakagami 13. 21. Rins 8. 22. Pedrosa 7. 23. Pol Espargaro 6. 24. Marini 1.
Klasemen Konstruktor :
1. Ducati, 420 Poin. 2. Aprilia 213. 3. KTM 205. 4. Yamaha 55. 5. Honda 28.
Klasemen Tim:
1. Ducati Lenovo Team, 493 Poin. 2. Prima Pramac Racing 352. 3. Gresini Racing MotoGP 308. 4. Aprilia Racing 252. 5. Pertamina Enduro VR46 177. 6. Red Bull KTM Factory Racing 179. 7. Red Bull GASGAS Tech3 148. 8. Trackhouse Racing 106. 9. Monster Energy Yamaha MotoGP 59. 10. LCR Honda 27. 11. Repsol Honda 14.