Beritabalap.com- Sebelum kita membahas lebih jauh, jadi boleh dikata pacuan dengan spek bebek 4T TU 130 cc adalah salah satu kelas ‘lawasan’ yang hingga kini masih ramai pemain ya. Tetap seru dan seru sejak dahulu kala hingga saat ini. Tentu, ini tak lepas dari budgeting dan perawatan motor yang bisa dikata ‘easy maintenance‘.
Oke, sekarang kita masuk ke poin inti. Jadi akhir pekan ini (5-6/10), Kawahara Djava K2R IDC 2024 akan melangsungkan seri ke-4 nya di Sirkuit NP. Lanud Gading Wonosari, Gunung Kidul, DIY. Tim – tim hits dragbike nasional dipastikan ambil bagian dalam geliat event persembahan Erdeve Indonesia Racing Organizer tersebut.
Termasuk pasukan Cakra Racing, bengkel spesialis Bebek 4t TU 130 cc asal Jogjakarta. Perihal ini, Danang Wahyudi yang notabene adalah owner tim sekaligus chief mekanik Cakra Racing buka suara kepada penulis. “Iya, besok untuk putaran-4 IDC kami merapat, Mas. Mungkin ada 6 unit motor yang akan kita bawa untuk laga besok, “ucap mekanik senior yang bermarkas di Bantul Jogjakarta.
Sekadar informasi, sob ya, bahwa pacuan 5TP 130cc TU made in Cakra Racing adalah spesies langka yang notabene masih melawan ditengah gempuran proyeksi serupa berteknologi Injeksi, seperti diketahui belakangan ini ‘sleep 130cc’ milik No Limit Racing Team bikinan MBKW-2 benar-benar mengacaukan peta persaingan di sektor ini.
Tak mau ambil pusing, Danang mengungkapkan keyakinannya dengan racing fuel jenis VPQ16 untuk saat ini masih bisa fight dengan kemunculan 130 Injeksi.
“Sementara ini tidak ada ubahan signifikan untuk laga besok. Untuk spesifikasi masih sama, dari seri IDC sebelumnya, cuma kami yakin saja dengan risetan bahan bakar kita saat ini, VPQ16 yang kita suntikin octane booster, “imbuh Danang.
Walaupun masih mengandalkan sistem carburator, tapi data dilapangan tak bisa dibohongi. Sampelnya ada pada seri-3 kemarin, lewat Joko Precil dengan kudabesi 5TP Cakra Racing mampu menorehkan time 7.596 detik (Penyisihan), kemudian untuk race final PRO IDC-2 podium 1,2,4 dan 5 rata dengan unit tempur bikinan Danang Wahyudi dengan average time 7.6 – 7.7 ‘kecil’. Wah.. wah…
BAVA JUGA : Mantap Rek ! TJS Kediri Siap Panaskan Sleep Engine 200 cc Round-4 IDC 2024 Jogja
Pun sudah fix ! perang dingin antara Cakra Racing dengan Wijaya Racing Kediri tak terhindarkan. Yap ! menarik dinanti bukan. So, kita tunggu saja bagaimana gebrakan Cakra Racing pada putaran-4 Kawahara Djava K2R IDC 2024 ! Kita gaspol ya.. !!! R4NU
