Marquez Punya Peran ? Lebih Senang Martin Atau Pecco Juara Dunia ? Yang Satu Calon Rekan Setim, Satunya Rekan Senegara

BeritaBalap.com-Marc Marquez (Gresini Racing) dianggap punya peran juga dalam aksi perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024. Maksudnya, bukan dia yang berpeluang jawara tetapi perannya bisa memberikan potensi kepada salah satu diantara Jorge Martin (Pramac Racing) atau Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo).

Saat ini Martin memang unggul 17 poin, tetapi masih ada 4 balapan dalam sisa 2 seri MotoGP 2024 di Sepang Malaysia Minggu ini dan babak final di Valencia Spanyol dalam 2 Minggu kedepan. Kesempatan masih terbuka karena apapaun bisa terjadi. Marquez bisa membuat jarak poin semakin dekat ataupun jarak poin makin jauh.

Apa jawaban juara dunia MotoGP 2019 tersebut sehubungan hal ini ? Terlepas jawabannya normatif, namun pembalap yang akan berusia 32 tahun pada bulan Februari 2025 nanti, menyatakan bahwa baginya adalah meraih podium terbaik. Tidak peduli siapa yang dilawan.

koizumi

BACA (JUGA) : Siapa Yang Dijagokan Juara Dunia Oleh Legenda Balap Mick Doohan ? Martin Atau Pecco ?

Itu target yang ingin dicapai dalam setiap race jika memang motor memungkinkan. Seperti yang dilakukannya di Phillip Island Australia dengan melibas Jorge Martin (Pramac Racing) yang sebelumnya pimpin balapan. Ataupun sempat berusaha mengovertake Pecco dalam perebutan posisi 1-2 di Buriram Thailand tetapi sayangnya mengalami crash dan kemudian bangkit hingga harus puas finish posisi ke-11.

BACA (JUGA) : Perang Sponsor Martin Vs Pecco ! Lenovo dan Monster Energy Tidak Terima Jika Kalah Dari Tim Satelit ?

“Pada akhirnya, sebagai seorang pembalap, kami selalu mencoba melakukan 100 persen dari kemampuan kami, dan kami melihat di Phillip Island, bahwa jika kami harus melakukan gerakan yang kuat, maka kami akan melakukannya.”

“Tapi seperti ini dengan dua pembalap Ducati yang bertarung untuk gelar), maka saya pikir semua orang akan memberikan 100 persen kemampuan mereka. Pada akhirnya, saya selalu mengatakan hal yang sama, jika kamu memiliki kecepatan, maka kamu tidak memerlukan perintah tim, jika kamu yang tercepat di luar sana, kamu tidak memerlukan perintah tim. Jadi menurutku yang tercepat akan menang, ”tambah Marc Marquez. BB1

Klasemen Sementara :

1.Martin, 453 poin.  2. Bagnaia 436.  3. Marc Márquez 355.  4. Bastianini 345.  5. Binder 203.  6. Acosta 197.  7. Viñales 180.  8. Di Giannantonio 165.  9. Morbidelli 155.  10. Aleix Espargaro 143.  11. Bezzecchi 137.  12. Alex Márquez 136.  13. Quartararo 93.  14. Miller 82.  15. Oliveira 71.  16. R. Fernández 66.  17. Zarco 48.  18. Nakagami 31.  19. Rins 23.  20. Mir 21  21. A. Fernández 21.  22 Marini 14.  23. Pol Espargaro 12. 24. Pedrosa 7.  25. Bradl 2.  26. Gardner 0.  27. Savadori 0.

Klasemen Konstruktor :
Ducati pertama, 648 poin.  2. KTM 302.  3. Aprilia 276.  4. Yamaha 104.  5. Honda 68.

Klasemen Tim : 
1. Tim Ducati Lenovo, 781 poin.  2. Prima Pramac Racing 608.  3. Gresini Racing 491.  4. Aprilia Racing 323.  5. Pertamina Enduro VR46 Racing Team 302.  6. Red Bull KTM Factory Racing 285.  7. Red Bull GASGAS Tech3 218.  8. Trackhouse Racing 137.  9. Monster Energy Yamaha 116.  10. LCR Honda 79.  11. Tim Repsol Honda 35.

Facebook Comments

You May Also Like