BeritaBalap.com-Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo) menegaskan bahwa ia tidak peduli Jorge Martin (Pramac racing) akan meraih juara dunia MotoGP di Catalunya Spanyol, Minggu ini (16-17 Nov). Karena memang fakta datanya mereka sudah berbeda 24 poin. Relatif sulit secara logika sederhana.
Namun satu hal yang ditegaskan oleh juara dunia MotoGP 2023-2024 tersebut bahwa ia akan tampil ngotot untuk menang dalam 2 race. Maksudnya saat sprint race Sabtu dan di balapan utama Minggu. Hal itu saja yang menjadi fokus dan perhatiannya. Bukan yang lain.
Karena menurutnya, sulit untuk menghadang Jorge Martin merebut juara dunia. Kenapa demikian ? Karena memang hanya motor mereka yang levelnya berbeda dengan yang lain. Itu pendapat Pecco yang melakoni langsung. Bukan kita-kita yang tidak menjalani. He he he he he..
Terlebih pula, karakter trek Catalunya yang high speed dan beberapa tikungan yang membutuhkan akselerasi spesial. Ini keuntungan perfoma Ducati GP24 dibanding GP23.
“Misi saya adalah memenangkan kedua balapan, menang pada hari Minggu, lalu apa yang akan terjadi, biarlah terjadi. Misi saya adalah menang. Saya tahu Jorge masih bisa finis (di posisi ke-6) pada kedua balapan untuk memenangkan gelar. Jadi, ini akan sulit. Tapi mari kita lihat, tekanan juga bisa berperan, ”terang Pecco saat sesi press conference Kamis.
BACA (JUGA) : Ducati Dirugikan Secara Promosi 2025 Saat Jorge Martin Juara Dunia MotoGP
“Saya tidak akan melakukan apapun yang dapat membahayakan hasil siapa pun. Jadi saya akan tampil maksimal, saya akan menikmatinya, dan saya mencoba memenangkan kedua balapan, lalu apa yang akan terjadi, biarlah terjadi.”
“Saya tahu bahwa level (di atas yang lain) yang kami berdua miliki saat ini sudah cukup untuk menjamin gelar juara bagi Jorge. Karena meskipun ia sedikit melambat, sulit baginya untuk finish di luar podium. Jadi ini realitas kita, tetapi saya tidak akan mencoba menyebabkan apapun. Apapun yang akan terjadi, biarlah terjadi, ”tambah Pecco yang dilansir dari Crashnet. BB1