BeritaBalap.com-Mantap sekali ini Bos besar Aprilia Massimo Rivola. Dia yakin banget bahwa dua pembalapnya, Marco Bezzecchi dan Jorge Martin akan bersaing ketat untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2026.
Yap, ini seiring dengan perkambangan signifikan dari pacuan Aprilia RS-GP yang mulai membuat Ducati kerepotan. Bahkan di seri Phillip Island Australia, Ducati tidak mendapat podium juara di sprint race Sabtu ataupun balapan utama Minggu.
Aprilia diklaim mampu bersaing di bebragai trek. Kemajuan spesial ini disebut Massimo Rivola karena peran serta Stelacchini sebagai direktur teknik baru yang bergabung Aprilia tahun 2025 ini. Sebelumnya sebagai direktur teknik KTM.
BACA (JUGA) : Mantap Kali ! Repsol Akan Menjadi Sponsor Untuk Setiap Seri MotoGP 2026
“Saya pikir motor ini kompetitif. Saya pikir, di sirkuit cepat, motor ini bisa menjadi referensi. Di sirkuit dengan banyak ‘ stop and go’, kami disebut tidak kompetitif, tapi kami tidak sampai terlalu jauh dibanding masa lalu. Jadi bisa dikatakan, motor secara rata-rata jauh lebih baik. Ini berkat Fabiano (Sterlacchini, direktur teknik sejak tahun ini) dan orang-orang di Noale. Saya sangat bangga dengan pekerjaan yang mereka lakukan,” kata pria Italia itu.”
“Saya sangat penasaran untuk melihat motor kami di Sepang. Ini adalah trek yang cukup lengkap, dan dimana kami tidak pernah tampil terlalu bagus, jadi jika kami tampil di Sepang, itu berarti ada perkembangan di sana, “terang Massimo Rivola selaku CEO Aprilia Racing yang dikutip Berita Balap dari Motorsport.
BACA (JUGA) : Habis MotoGP Australia Quartararo Bilang Ingin Pulang Ke Rumah, Kenapa Ini ?
“Bagi kami, kita semua tidak sabar untuk berada di Sepang, untuk menjalani tes (pramusim 2026). Untuk memahami keseluruhan dan menjalani tes selama 3 hari dalam kondisi yang tepat. Saya yakin pada tahun 2026, Jorge akan bertarung memperebutkan gelar bersama dengan Marco, “tambah Massimo Rivola. BB1
