BeritaBalap.com-Pemimpin proyek MotoGP Yamaha, Kouji Tsuya berbicara panjang-lebar tentang problem yang dihadapi Yamaha dan aturan teknis musim depan (2019). Bukan rahasia umum, perfoma M1 milik Valentino Rossi ataupun Maverick Vinales memang kurang bertaji dalam MotoGP 2018 hingga belum pernah sekalipun merebut podium juara.
Terakhir menang tahun 2017 lalu di Assen, Belanda. Bahkan di Austria, Minggu kemarin (12 Agustus), The Doctor dan Vinales harus puas finish ke-6 dan ke-12 saja. Cukup jaug tertinggal dari duet Ducati (Jorge Lorenzo & Andrea Dovizioso) ataupun Marc Marquez (Repsol Honda).
“Sangat disayangkan bahwa kami belum menang pada 2018. Ini berarti motor kami belum berada pada level yang tepat, “tegas Kouji Tsuya sebagai project-leader MotoGP Yamaha Racing.
“Kami memiliki beberapa masalah yang mempengaruhi kedua rider. Terkadang pengereman bermasalah, terkadang pula akselerasi atau di tikungan. Kami pikir kami harus fokus untuk meningkatkan akselerasi sekarang. Kami juga harus mengerjakan elektronik dan sasis. Sayangnya, kami tidak bisa mengganti mesin selama musim. Itu poin besar untuk tahun depan, “tambah Kouji Tsuya yang juga menyebut bahwa Yamaha memang akan membuat skuad test-rider alias penguji yang bermarkas di Eropa.
Jadi lebih efisien ketimbang harus di Jepang. Lebih lanjut, Kouji Tsuya juga berkomentar tentang penggunaan perangkat baru IMU (elektronik) dan regulasi aerodinamika tahun 2019. Apa saja pendapatnya ?
“Kami tidak percaya bahwa IMU baru (Inertial Measurement Unit), yaitu kombinasi spasial dari beberapa sensor inersia seperti akselerometer akan membantu kami. Karena kami percaya bahwa IMU saat ini lebih baik daripada perangkat IMU tahun depan, “beber Kouji Tsuya.
“Sejauh menyangkut keamanan, aturan Aerodinamika saat ini sebenarnya cukup aman. Memang benar sayap besar yang menonjol tidak lagi terlihat. Kami akan terus mengembangkan aerodinamika pada level yang sama. Yang tidak jelas saat ini, adalah homologasi karena bentuk penyamarannya terlihat berbeda. Ada varian yang sangat agresif, tetapi adapula produsen yang menggunakan panel yang sangat sederhana. Untuk tahun depan, MSMA menentukan detail untuk bentuk fairing, “tambah Kouji Tsuya. BB1
