BeritaBalap.com-Mungkin para penggemar balap MotoGP belum tahu atau justru pura-pura tahu sehubungan berapa kisaran harga sebuah perangkat swingarm alias lengan ayun yang dipakai. Ternyata harganya relatif tinggi. Bahkan seorang Cal Crutchlow (LCR Honda) pernah mengeluh tidak selalu dipasang lengan ayun karbon setelah sebelumnya mengalami crash atau jatuh.
Bukan hanya soal biaya yang mahal, juga butuh riset pengembangan dan produksi secara cermat. Ketika jatuh, maka lengan ayun harus dilepas secara utuh dan dicek secara menyeluruh.
“Marc Márquez menerima perlakuan istimewa jika terjadi kekurangan bahan. Dan karena swingarm ini berharga sekitar 250.000 euro, kami tidak selalu dan selalu dapat menggunakannya, “ujar Cal Crutchlow. Jika berdasarkan apa yang diungkapkan oleh Crutchlow dan kita konversi ke dalam satuan rupiah, maka satu buah lengan ayun karbon MotoGP menyentuh angka seputar Rp. 4 milyar. Wow… mahal sekali !
Oh ya, KTM Technologies di Salzburg, Austria juga sedang mengembangkan swingarm karbon. Namun hanya untuk Pol Espargaro (Red Bull KTM Racing). Yang lain, infonya menyusul saat putaran Catalunya, Barcelona, minggu ini (7-9 Juni). Konteks mahal juga disebut oleh produsen sasis Suter.
“Saya memperkirakan biaya penelitian dan pengembangan antara 100.000 hingga 200.000 ribu euro. Kemudian saya memperkirakan biaya per-potong untuk lengan ayun karbon sebesar 20.000 euro, “tukas Alex Giussani selaku Direktur Teknis Suter Industries . Jadi memang budget biaya sejak penelitian, pengembangan dan produksi lengan ayun MotoGP terbukti sangat mahal. BB1
