BeritaBalap.com – Quartararo, Viñales dan Morbidelli memberikan kebanggaan terhadap Yamaha karena mampu mengisi baris terdepan kualifikasi GP Malaysia. Pabrikan asal Iwata tersebut dominan dengan mengisi posisi 1, 2 dan 3. Ini merupakan pertama kalinya Yamaha berada 1, 2 dan 3 sejak di LeMans tahun 2017 silam. Lantas kemana Rossi?
Rossi harus mengakhiri kualifikasi di posisi 6. Tidak terlalu buruk bagi Rossi, pasalnya The Doctor mulai menemukan ritmenya kembali. Bahkan bisa dibilang, Rossi kali ini mencoba settingan baru terhadap motornya. Dan data ini yang akan dijadikan basis untuk M1 2020.
Nasib kurang baik mendera Marc Marquez. Sudah tampil habis-habisan, hasil kualifikasinya hanya menempatkan juara dunia 2019 ini di posisi 11. Bahkan kalah oleh Johann Zarco yang berada di posisi 9.
Untuk mendapat catatan bagus, Marc Marquez sempat menguntit Fabio Quartararo, mencari racing line yang digunakan oleh Quartararo.
“Saya tahu Marc ingin menguntit ku. Namun saya berusaha untuk lepas dan tidak berada di depannya,” urai Fabio Quartararo setelah kualifikasi.
Taktik ini cukup jitu digunakan oleh Quartararo. Dengan menghilangnya Marc Marquez di barisan depan, otomatis peluang bersaing untuk cepat lepas dari tikungan pertama, semakin besar.
Maverick Vinales mengungkapkan hal senada, bahwa tikungan awal merupakan titik krusial di Sepang. “Saya akan coba untuk memimpin setelah tikungan pertama,” jelas Vinales.
Nasib buruk masih terus menghantui Jorge Lorenzo. Hasil kualifikasinya sangat mengecewakan. Rider bernomor 99 ini hanya menempati posisi 18 atau akan start dari barisan kedua dari belakang. WIC