BeritaBalap.com–Yap, Ngayogyakarta Hadiningrat alias Jogja itu tidak habisnya mencetak pembalap nasional, khususnya road race. Selalu muncul regenerasi yang kemudian berprestasi nasional ataupun internasional.
Baik itu lahir dari keluarga pembalap ataupun yang pada awalnya bukan anak dari mantan racer. Kondisi iklim pembinaan dan komunikasi yang baik di Kota Gudeg ini yang kemudian konsisten menghasilkan talenta.
Salah satunya lagi ialah Edrin Ahza Hartge, singkat dipanggil Edrin yang masih berusia 7 tahun. Masih kelas 1 SD. Ditelusuri lebih lanjut, putra dari Sapto Purnomo ini adalah hasil gemblengan dari Mons54 Racingf School. Ini sekolah balap milik mantan rider nasional Sudarmono.
“Awalnya tidak sengaja pinjam MiniGP punya temennya. Lalu coba latihan di Stadion Sultan Agung Bantul dan keterusan sampai sekarang. Jadi sebelumnya menekuni MiniGP. Sekarang secara bertahap ke 150 cc, “ujar Sapto Purnomo, ayahanda dari Edrin.
Nah, Sapto Purnomo ini mengaku bukan pembalap dulunya. Tapi doi tidak patah semangat. Alhasil, ini yang menjadi tantangan tersendiri baginya untuk membina dan mengasah skill putera tercinta. Jangan lelah ya, bro selama mampu. Kan buat kebahagiaan buah hati tercinta.
“Kalau saat ini buat latihannya Edrin di Kids Fun dan juga trek SAC2 Kutoarjo. Kita kombinasi. Sekarang ini banyak latihan dengan GP12, “tambah Sapto Purnomo yang sehari-hari beraktifitas di bengkel mobil.
Penulis juga sempat meminta komentar owner Mons54 Racing School, yaitu Sudarmono sehubungan sepak-terjang Edrin dan dijawab memang sedang dalam tahap belajar dan terus dipantau perkembangannya. Oh.. mantap kalau begitu.
Oke, selamat latihan dengan giat ya Edrin. Terus berjuang keras untuk meraih hasil terbaik. BB1
