BeritaBalap.com-Dalam berita sebelumnya sudah disebut bahwa Andi Farid Izdihar diturunkan ke level Moto3. Tidak Moto2 lagi untuk musim 2021. Andi Farid Izdihar, akrab juga dipanggil Andi Gilang digantikan Ai Ogura (19 tahun) yang notabene prestasinya sedang meroket di Moto3.
Nah, di skuad Moto3, Andi Gilang, sapaan akrab rider usia 23 tahun tersebut akan bersama dengan pembalap Jepang usia 17 tahun, Yuki Kunii.
BACA (JUGA) : Efek Kurang Prestasi, Andi Farid Izdihar Diturunkan Levelnya Ke Moto3 (2021)
Sampai disini, maka diprediksi kuat memiliki efek domino. Apa itu ? Mario Suryo Aji, singkat dan dekat disebut Mario SA tidak jadi masuk kawah Moto3. Artinya, tetap di level CEV Moto3 atau identik disebut pula dinamakan Moto3 Junior.
Itu perkiraan ya, kecuali jika ada tim lain berbasic pacuan Honda NSF250 yang ingin meminangnya (2o21). Itupun jika ada persetujuan dari pabrikan Astra Honda Motor (AHM) yang selama ini membiayainya.
Konteks ini memang out of the box, artinya bukan tahapan yang mengacu tradisi yang sudah dibangun selama ini.
Jadi tahun depan (2021) adalah tahun ke-3 Mario SA di Moto3. Sekilas informasi saja, tahun 2020 ini, Mario SA ada di posisi ke-16 dalam klasemen akhir CEV Moto3. Tahun sebelumnya (2019) di peringkat ke-18. Lumayan naik 2 posisi.
Atau jangan-jangan Mario SA ke CEV Moto2 (2021). Bisa jadi karena memang belum ada pengumuman resminya. Namun memang lebih baik Moto3 Junior dahulu karena belum menembus 10 besar ataupun 5 besar.
Oh ya, musim depan, Mario SA masih berumur 17 tahun. Range usianya masih prospektif dibanding Andi Gilang. Faktanya memang memulai go international di usia yang lebih muda. BB1 (Ket FOTO : Instagram AHRT)