BeritaBalap.com-Romano Albesiano sudah resmi dipinang Honda (HRC) sebagai direktur teknik yang baru. Ini diklaim sebagai orang non Jepang pertama yang memegang kendali HRC. Namun memang belum boleh bekerja hingga kontraknya berakhir Desember nanti. Makanya tidak ikut saat pengujian di Valencia dan terakhir yang privat di Jerez.
Tentu saja, secara logika, Albesiano sebagai mantan direktur teknik Aprilia diharapkan serius untuk dapat mendongkrak perfoma Honda RC213V. Dalam hal ini, seperti yang dilakukannya di Aprilia (setelah ditinggal Dall’Igna ke Ducati pada akhir 2013). Terlebih pula dengan dukungan test rider atau penguji Aleix Espargaro.
Mereka ini pernah bersama membangun kekuatan Aprilia sejak tahun 2017. Saat itu, Aprilia memang belum dianggap. Posisi terbawah. Ingat, tahun 2020 dimana Aleix Espargaro ada di peringkat ke-17 dalam klasemen akhir. Baru kemudian musim 2021-2022 ada perkembangan signifikan hingga beberapa kali merebut podium. Aleix Espargaro sangat percaya dengan kemampuan Albesiano.
BACA (JUGA) : Ducati Tantang KTM dan Aprilia Sebagai Tempat 3 Ridernya Bergabung (2025)
“Saya sangat percaya pada bakat Romano. Saya pikir lebih banyak waktu dan perspektif akan memberikan lebih banyak penghargaan atas apa yang dicapai Romano dan saya di Aprilia, ini sungguhan, “tegas Aleix Espargaro yang dikutip Berita Balap dari Crashnet.
“Apa yang Romano mampu lakukan selama 6-7 tahun terakhir di Aprilia sungguh menakjubkan. Luar biasa, Kami telah berkembang dalam dua atau tiga musim terakhir, tetapi musim-musim pertama sangat sulit. Ia tidak pernah menyerah, ia punya banyak ide, ia membuat motornya semakin baik dari tahun ke tahun.”
BACA (JUGA) : Apakah Setuju ASM dan VEP Pembalap Masa Depan Indonesia Terbaik Saat Ini ?
“Saya selalu memiliki hubungan yang baik dengan Romano, saya sangat menghormatinya, dan saya pikir ini seperti sebuah hadiah, untuk pindah ke pabrik terbesar di paddock ini dengan banyak sejarah, ”tambah Aleix Espargaro yang sudah berusia 35 tahun. BB1