BeritaBalap.com-Pasukan Astra Motor Racing Team Yogyakarta, singkat dan populer disebut ART Yogyakarta atau ART Jogja membuktikan konsistensinya. Selalu dan selalu dominan juara. Yang lain, makin ketinggalan.
Yap, memasuki putaran 2 gelaran Honda Dream Cup 2019 (HDC 2019), ART Yogyakarta terus memberikan pesona prestasi. Aktual di Sirkuit Non Permanen (NP) Stadion Kanjuruhan Kepanjen – Malang, Jawa Timur, akhir pekan kemarin (15 September).
Terbukti nyata, bahwa dari 5 kelas yang diikuti ART Yogyakarta menjadi juaranya. Adapun kelas yang diikuti seperti HDC1, HDC2, HDC3, HDC5 dan HDC8.
“Terima kasih untuk semua crew, mekanik dan pembalap. HDC kali ini semuanya balap dengan sangat bagus sehingga kami memperoleh 13 piala dan podium, semoga tradisi ini bisa kita jaga dan prestasi ART Yogyakarta semakin membaik,” bilang Rudy Hadinata, Manager ART Yogyakarta.
Justru yang menarik adalah hadirnya Honda Supra GTR pada event kali ini yang digunakan oleh 2 pembalap seeded dan 1 pembalap pemula, di seri sebelumnya hanya 2 pembalap saja yang menggunakan Honda Supra GTR. Kerennya lagi, justru Honda GTR milik ART Yogyakarta mendominasi jalannya balap baik race 1 maupun race 2.
“Pada HDC1 seeded Honda Supra GTR double podium, sedangkan di kelas HDC2 1 podium karena race 1 rekan satu tim masih menggunakan Sonic,” beber pria berkacamata ini. Dengan hasil ini, maka bisa digunakan sebagai ajang uji coba performa Honda GTR di trek non permanen. Maksudnya sebagai riset dan memperoleh data. Toh nyatanya sudah berhasil meraih podium tertinggi.
Meski begitu, mekanik Harris Sakti Prabowo, akrab disapa Mlethiz enggan berpuas diri dengan hasil perolehan HDC minggu kemarin. Dirinya bakal terus menggali performa GTR supaya bisa konsisten juara di semua event yang diikuti.
“Riset masih tetap berjalan terus, kami masih berusaha terus mencari performa terbaik Honda Supra GTR. Semua masukan dari crew dan pembalap bakal kami cari solusi terbaiknya supaya Honda GTR makin membaik,” beber Mlethizdengan senyum manisnya.
Kemenangan kemarin juga bakal digunakan sebagai alat ukur untuk mempersiapkan Motorprix minggu ini di sirkuit Bukit Peusar Tasikmalaya. Dengan beberapa riset baru bisa dijadikan sebagai modal untuk raih podium di Motorprix seri 3 yang bakal digelar minggu ini. tim