Asia Auto Gymkhana Championship 2019 Yogyakarta : Indonesia Kirim 9 Pembalap Terbaiknya

BeritaBalap.com- Putaran perdana Asia Auto Gymkhana Championship 2019 akan diselenggarakan di Sirkuit GOR Mandala Krida, Yogyakarta, pada 13 Juli mendatang. Sebagai tuan rumah, Indonesia akan mengirimkan 9 pembalap terbaiknya pada gelaran bertitel MLDSPOT Asia Auto Gymkhana Championship 2019.

9 p[embalap tersebut adalah Herdiko Setya Putra, Adrian Septianto, Febriana Dewi, Anjasara Wahyu, Demas Agil, Gema Rizki, Abghi Rezandi, Yuanita Fatma serta Dina Pricelia. Herdiko dan Adrian adalah peringkat 1 dan 2 nasional dan berhak melaju di AAGC. Sementara Febriana Dewi adalah peringkat ke-2 nasional kelas wanita.

Khusus untuk pebalap wanita, sejatinya Alinka Hardianti lah sebagai peringkat 1 yang berhak mewakili Indonesia, namun karena yang bersangkutan tahun ini non aktif maka Febriana sebagai peringkat ke-2 secara otomatis naik. Sedang 6 pebalap lain, Anjas, Demas,  Gema, Abghi, Yuanita dan Dina melaju melalui jalur khusus atau wild card yang diberikan lantaran Indonesia berlaku sebagai tuan rumah.

koizumi

Salah satu pebalap Indonesia, Herdiko Setya Putra, menyatakan kesiapannya berlaga melawan juara-juara Asia di AAGC 2019. “Persiapan ngga mateng-mateng amat sih, secara ini balapan pertama di tahun 2019. Paling jaga kondisi dan olahraga saja biar badan fit dan ngga gampang lelah. Kebetulan untuk AAGC sendiri kan pakai mobil Agya, jadi udah beberapa kali pakai untuk latihan bareng tim TTI,” jelas Herdiko Diko sapaan akrab Herdiko.

Lebih lanjut Diko sapaan akrab dari Herdiko menambahkan. “Soal target, harus juara lah, apalagi di negara sendiri, banyak dapat dukungan dan karakter aspal sirkuit udah hafal karena sering buat kejurnas,” imbuhnya.

Ya, di tahun ke-3 nya ini, penyelenggara menyediakan 6 unit mobil Toyota Agya sebagai mobil resmi kejuaraan AAGC Indonesia. “Sama seperti 2 penyelenggaraan sebelumnya, kita tetap akan menggunakan Toyota Agya sebagai mobil pacu. Toyota Agya disukai para pebalap, lantaran handlingnya yang mudah disesuaikan dengan karakter pebalap, meski para peserta dari berbagai negara yang berbeda, ada stir kiri maupun kanan,” terang Tjahyadi Gunawan.

Sementara, meski tak ada persiapan khusus, pebalap beken asal Philippines, Milo Rivera, juga sudah siap mencuri gelar juara dari tuan rumah Indonesia. “Sama seperti yang lain, target tentu saja menjadi juara namun target utama saya adalah bersenang-senang, menikmati pertandingan dan menikmati pengalaman berlaga di Indonesia bersama teman-teman pebalap yang lain,” tukas Rivera. “Kalau rival terberat, sudah pasti pebalap tuan rumah. Saya yakin balap di rumah anda sendiri akan selalu mendapatkan semangat ekstra. Thailand serta Taiwan juga merupakan ancaman,” tambah Rivera yang pernah berpacu di kejuaraan terbuka karting Asia di Sentul tahun 2012 itu.

Ohiya, AAGC 2019 kali ini sedikit berbeda dibanding 2 tahun lalu. Salah satunya adalah peraturan bahwa setiap tim dari dua peslalom menjadi 3, termasuk peslalom wanita. Selain itu, juga akan dilombakan kelas tandem di setiap penyelenggaraan putaran AAGC. Tim

Facebook Comments

You May Also Like