BeritaBalap.com- Chandra Hermawan, sosok muda yang meraih prestasi luar biasa di ajang Final Super Advanture Supermoto Race 2023 yang berlangsung dilintasan Parkir Barat JIEXPO Kemayoran, Jakarta (28/10), telah mengungkap rahasia teknik mengemudikan motor yang membuatnya meraih gelar juara kelas 175 Junior.
Doski, panggilan akrabnya, menunjukkan kepiawaian luar biasa dengan WR175Cc keluaran Conkspeed dari tim Rabbani Mx. “Di sini, kita harus memainkan teknik rolling dalam membawa motor. RPM tidak boleh sampai menurun. Bahkan saya menggunakan gigi 3 di sejumlah tempat yang biasanya rekan-rekan saya gunakan gigi 2,” ungkap Chandra Hermawan.
Chandra mengungkap bahwa strategi ini memungkinkan motor untuk tetap bergerak dengan kecepatan tinggi, menghindari penurunan RPM yang dapat memperlambat lajunya. “Namun, ada sedikit trade-off ketika melompati handicap. Jaraknya tidak terlalu jauh, tetapi saya tetap bisa mencapai waktu yang cepat,” tambahnya.
Selain itu, Chandra memiliki pandangan unik terhadap aspal sirkuit Jiexpo Kemayoran yang semakin rusak dari balapan sebelumnya. “Racing line tidak hanya terlihat dari batas sirkuit. Bagi saya, racing line adalah tempat yang tidak memiliki bumps (ketidakrata-rataan permukaan). Tempat ini lebih cepat dan membuat motor lebih stabil,” jelas Chandra.
Chandra Hermawan, yang awalnya absen di seri pertama Super Advanture karena bentrok dengan Oneprix, membuktikan bahwa ketekunan dan pemahaman yang mendalam tentang sirkuitnya menjadi faktor penentu kesuksesan dalam ajang prestisius ini.
BACA JUGA : Hasil Juara Final Superadventure International Supermoto Race 2023 Kemayoran
Sementara dunia balap terus menyaksikan kemampuan istimewa Chandra Hermawan, kita pun menantikan aksi luar biasa lainnya dalam karirnya yang cerah di dunia balap supermoto. Siborong-borong
