Diancam Dorna dan Aprilia Siap Bawa Pangadilan, Manajernya Jorge Martin Ingin Solusi Cepat Sebelum Balapan Lagi

BeritaBalap.com-Manajernya Jorge Martin, adalah Albert Valera inginkan solusi yang cepat buat pembalapnya agar dapat konsen ketika kembali ke trek. Tujuannya agar pikiran dan konsentrasinya lebih fokus.

Jorge Martin memang sedang berupaya kembali dan diperkirakan saat MotoGP Brno Cek pada pertengahan Juli nanti (18-20 Juli). Namun memang sampai saat ini belum ada solusi atau pemecahan masalah yang kompleks ini.

Makin rumit, terlebih ancaman Dorna Sports yang bisa saja mengeluarkan Jorge Martin dari balap MotoGP ataupun ancaman Aprilia yang siap membawa masalah ini ke meja hijau alias pengadilan.

koizumi

“Akan sangat penting agar semuanya jelas dan terselesaikan sebelum Jorge kembali ke motor, sehingga ia dapat memfokuskan semua upayanya pada balapan dan tidak perlu khawatir dengan masalah eksternal, “ucap Albert Valera yang dilansir dari Motorsport.

BACA (JUGA) : Siapa Pembalap MotoGP Paling Sering Crash Hingga Seri Assen Belanda ? Marquez Sudah Tidak Lagi ?

Sebelumnya memang Bos Dorna Sports Carmelo Ezpeleta mengungkapkan bahwa mereka tidak akan menerima pembalap yang terikat dengan salah satu pihak. Artinya, masing-masing pihak mengklaim bahwa pembalap tersebut miliknya. Ada perselisihan yang belum terselesaikan.

“Kami tidak akan mengizinkan siapapun untuk mengikuti kejuaraan jika mereka tidak memiliki kesepakatan dengan pihak lain bahwa kontraknya telah berakhir, atau memang harus putusan pengadilan yang mengaturnya. Kami tidak akan mengizinkan siapapun untuk mendaftar, jika kedua belah pihak datang kepada saya dan mengatakan ‘kami telah mencapai kesepakatan, kontraknya tidak sah’. Jika salah satu dari keduanya mengatakan kepada saya bahwa kami tidak setuju dan kami telah pergi ke pengadilan, maka saya harus menunggu sampai pengadilan memutuskan siapa yang benar, “tutur Carmelo Ezpeleta.

BACA (JUGA) : Ternyata Aprilia Sudah Siapkan Rencana B Jika Jorge Martin Pergi, Apa Itu ?

“Saya merasa pernyataan Carmelo sangat tepat, kami sependapat dengannya, jadi kami senang dengannya. Visi kami tidak berubah. Bagi kami, pembalap tersebut memiliki kontrak yang berlaku hingga akhir tahun 2026. Jika ia mendapat tawaran dari Honda dan ingin melanjutkan dengan cara apapun, kami punya 2 pilihan. Entah itu kami menyerah dan mencapai kesepakatan, atau kami akan bawa ke pengadilan, “tegas Massimo Rivola, CEO Aprilia Racing. BB1

Facebook Comments

You May Also Like