BeritaBalap.com-Kejadian Marc Marquez (Repsol Honda) yang terjatuh di seri Mugello, Italia (3 Juni) hingga zonk alias tidak mendapatkan poin, tentu saja semakin membuat persaingan menjadi lebih ketat. Gap atau jarak poin dengan para rivalnya semakin dekat.
Maklum saja, saat di putaran Austin, Jerez dan Le Mans, Marquez meraih podium juara. Konteks ini bahkan disebut Andrea Dovizioso (Ducati) sebagai suatu keadaan seperti mendapatkan emas. Maksudnya sebagai sebuah keberuntungan yang luar biasa. Sebagai sebuah hal yang sangat positif dan di luar dugaan.
Oh ya, saat ini perbedaan pundi nilai Marquez yang ada di pucuk pimpinan klasemen dengan Dovizioso mencapai 29 poin. Kalau Marquez dengan Rossi cukup 23 nilai. MotoGP 2018 sendiri baru memasuki seri ke-6 dari total 19 putaran. So, belum sampai setengah perjalanan musim ini.
“Segalanya telah sedikit terbuka dan saya percaya bahwa sekarang situasinya lebih baik meskipun masih ada celah cukup besar. Jika anda melihatnya dari sudut pandang 29 poin adalah jarak yang agak besar, tetapi mengingat masih banyak balapan yang masih harus dituju, maka hasil saat ini seperti emas, “terang Dovizioso yang finish ke-2 di Mugello di belakang rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
“Setelah Jumat seperti itu, maka untuk berhasil di urutan kedua dan mendapatkan 20 poin didepan Marquez adalah seperti emas. Kita perlu melihatnya dari sudut pandang ini. Sudah jelas, memang Honda tidak bisa tinggal bersama kami selama balapan, tetapi saya tidak mengharapkannya Marquez mengalami crash karena biasanya dia lebih baik dalam mengelola situasi, “tambah Dovizioso yang saat ini ada di posisi ke-4 dalam klasemen sementara MotoGP 2018. BB1
