BeritaBalap.com-Marc Marquez (Gresini Racing) terbukti tidak membiarkan Jorge Martin meraih podium juara dalam MotoGP Australia, Minggu lalu (20 Oktober). Finally, Marquez berhasil menjadi yang terbaik.
Yang menarik, ada percakapan Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo) yang finish ke-3 dan Marc Marquez setelah race selesai. Bahwa Marquez mengakui bahwa ia dapat mengurangi defisit 5 poin antara Jorge Martin dan Pecco. Maksudnya, jika ia membiarkan Martin yang menang.
Lebih lanjut, Pecco mengatakan bahwa ia sama sekali tidak memikirkan kejadian saat MotoGP 2015 dimana Marc Marquez dianggap membantu kompatriot atau rekan senegaranya Jorge Lorenzo dalam merebut juara dunia.
“Apakah kamu membantu saya hari ini ?, ”ucap Pecco. Dan kemudian Marc Marquez menjawab : “ Ya, saya dapat mengambil 5 poin dari Martin, ”tukas Marquez yang dilansir dari Corsedimoto.
“Ini lebih tentang keinginannya untuk menang dan memiliki peluang. Jorge sangat kuat, Marc melakukan kesalahan di awal, namun kecepatannya jauh lebih cepat. Pada akhirnya dia menang dan saya rasa dia tidak memikirkan tahun 2015, ”tegas Pecco.
BACA (JUGA) : Ternyata Lorenzo Akui Tidak Senang Gaya Balapnya Marc Marquez
Lebih lanjut, pada 2 putaran MotoGP berikutnya di Thailand dan Malaysia, Pecco siap all out memberikan perhitungan. Maksudnya meraih poin lebih maksimal daripada Jorge Martin. Perjalanan MotoGP 2024 tinggal menyisakan seri Thailand dan Malaysia dalam 2 pekan ini. Setelah itu berlanjut babak final di Valencia Spanyol.
“Buriram dan Sepang adalah 2 sirkuit yang cocok dengan gaya berkendara saya dan saya bisa menjadi lebih kuat disana. Kami sudah tahu bahwa di Australia kami bisa kehilangan poin dan Jorge tampil sempurna. Di Buriram kami punya peluang bagus untuk bertarung lagi. Dia menang tahun lalu, kali ini kita lihat saja nanti, ”tambah Pecco. BB1
Hasil MotoGP Phillip Island :
1. Marc Marquez (E), Ducati, 27 lap – 39:47.702 menit
2. Jorge Martin (E), Ducati, +0.997 detik
3. Francesco Bagnaia (I), Ducati, +10.100
4. Fabio Di Giannantonio (I) , Ducati, +12.997
5. Enea Bastianini (I), Ducati, +13.310
6. Franco Morbidelli (I), Ducati, +15.434
7. Brad Binder (ZA), KTM, +15.450
8. Maverick Vinales (E), Aprilia , +16.636
9. Fabio Quartararo (P), Yamaha, +18.757
10. Raul Fernandez (E), Aprilia, +19.345
11. Jack Miller (AUS), KTM, +19.932
12. Johann Zarco (P), Honda, + 20.284
13. Alex Rins (E), Yamaha, +22.140
14. Luca Marini (I), Honda, +24.279
15. Alex Marquez (E), Ducati, +24.649
16. Aleix Espargaro (E), Aprilia, +30.499
17 . Augusto Fernandez (E), KTM, +30.533
18. Takaaki Nakagami (J), Honda, +30.765
19. Marco Bezzecchi (I), Ducati, +45.393
– Joan Mir (E), Honda, 2 lap mundur
– Lorenzo Savadori (I), Aprilia, 10 lap mundur
DNS: Pedro Acosta (E), KTM
Klasemen Sementara :
1. Martin, 424 SM. 2. Bagnaia 404. 3. Marc Márquez 345. 4. Bastianini 331. 5. Binder 192. 6. Acosta 181. 7. Viñales 171. 8. Morbidelli 151. 9. Di Giannantonio 150. 10. Aleix Espargaro 136. 11. Bezzecchi 134. 12. Alex Márquez 125. 13. Quartararo 93. 14. Miller 71. 15. Oliveira 71. 16. R. Fernández 66. 17. Zarco 40. 18. Nakagami 28. 19. Rins 23. 20. A. Fernández 21. 21. Mir 20. 22. Pol Espargaro 12. 23. Pedrosa 7. 24. Marini 7. 25. Bradl 2. 26. Gardner 0. 27. Savadori 0.
Klasemen Konstruktor :
1. Ducati, 611 poin. 2. KTM 285. 3. Aprilia 267. 4. Yamaha 104. 5. Honda 60.
Klasemen Tim :
1. Tim Ducati Lenovo, 735 poin. 2. Prima Pramac Racing 575. 3. Gresini Racing 470. 4. Aprilia Racing 307. 5. Pertamina Enduro VR46 Racing Team 284. 6. Red Bull KTM Factory Racing 263. 7. Red Bull GASGAS Tech3 202. 8. Trackhouse Racing 137. 9. Monster Energy Yamaha 116. 10. LCR Honda 68. 11. Tim Repsol Honda 29.