Jupiter Z 130 CC Tim V-Reinz Bali Queen : Terkencang se-Indonesia, Best-Timenya 7,9 detik !

 

Kelas bebek 4 Tak Tune-up s/d 130 selalu memikat hati untuk diikuti perkembangannya. Gambarannya seperti cewek kecil, manis dan seksi. Selalu ada keinginan untuk berkenalan dan mengajaknya untuk makan dan ngobrol bersama. Hus… bahaya. Kita kembali ke topik awal saja ya. Yang pasti, kategori ini sebagian besar menggunakan basic kudabesi Yamaha Jupiter Z.

Pertanyaannya, siapa pemilik Jupiter Z 130 cc terkencang saat ini ? Adalah tim V-Reinz Bali Queen yang dikomandoi Ari Setyawan, akrab disapa Ari V-Reinz dengan torehan waktu 7,9 detik untuk menu lintasan 201 meter. Kabarnya RPM tertinggi Jupiter Z  ini tembus 16.000. Wow… mengerikan !

koizumi

Oh ya, jokinya adalah Dicky GA asal Temanggung. Diinvestigasi lebih lanjut menyangkut perkembangan riset, maka V-Reinz yang juga mantan tuner road race ini fokus pada test-case perbandingan kompresi yang lebih tinggi dan knalpot ikut menyesuaikan.

“Knalpot memang tidak bisa sembarangan untuk mengurangi sisa ledakan supaya tidak tersesak- sesak. Butuh proses trial dan error, ”jelas Ari  V-reinz yang memakai knalpot AHRS tipe carbon. Lebih lanjut, untuk perbandingan kompresi Jupie ini disetting pada angka 15:1, sebelumnya 14,7 : 1.

DURASI TINGGI. Tembus 280 derajat

“Volume burret 9,2 cc, volume silinder 129 cc, jadi angka perbandingan kompresinya 15:1, ”rinci Ari yang mengaplikasi piston Daytona dengan diameter 55,25 mm dan panjang langkah tetap setia 54 mm. Bicara camshaft alias noken as, maka profil yang jadi penentunya. Itu kata V-Reinz yang bermarkas di Magelang, Jawa Tengah.

“Dari kem mentah Jupiter seri D. Ukuran kem antara lain pinggang 19 mm, tinggi 25,5 mm,”ungkap Ari yang memainkan durasi 280° (40/60), dan lift 9,9 mm. Oh ya (lagi), noken as tadi mengatur gerak tutup katup dengan kombinasi diameter 29 mm (in) dan 24 mm (ex).

KARBURATOR. UMA 30 sesuai kebutuhan ruang bakar

“Pakai klep CRF 250 ex BRT bahan titanium guna meningkatkan efissiensi mekanikal. Kuat dan ringan, ”tambah Ari V-Reinz  yang mengadopsi karbu UMA 30 dengan kombinasi main jet 110 dan pilot jet 60. Untuk pengapiannya disupport perangkat magnet racing YZ125 dan CDI Pro Drag 2, sedang rasio yang lebih pede dengan hitungan  13/34 (1), 14/32 (2), std, 21/24 (4)  dipesan langsung ke bengkel Carloss Tech (Solo). One’s

Facebook Comments

You May Also Like