BeritaBalap.com-Pemerintah Qatar bersama Dorna memutuskan untuk memberikan vaksin Covid-19 kepada para pembalap MotoGP. Ini langkah awal dan kedepan pastinya untuk rider Moto2 dan Moto3 yang akan melakukan pengetesan di Losail, Qatar. Dalam hal ini menggunakan vaksin asal Jerman, Biontech Pfize
“Pemerintah Qatar dimana kampanye vaksinasinya berjalan dengan baik, maka kemudian menawarkan untuk memvaksinasi paddock. Ini bagus untuk kami, seluruh keluarga MotoGP sangat menghargainya, “terang Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports selaku pemegang hak eksklusif penyelenggaraan MotoGP.
BACA (JUGA) : Alex Rins Siap Jadi ‘Bang Toyib’, Lebih 1 Bulan Di Qatar, Tidak Pulang Hingga 5 April
Lebih lanjut disebut oleh Ezpeleta, bahwa sebagian besar pembalap MotoGP juga bersama kru tim atau tepatnya keluarga MotoGP mau divaksin. Termasuk juga dari pihak Dorna. Jadi mayoritas menjalani penyuntikan yang memang penting untuk membangun imunitas tubuh yang kuat.
“Pada tahun 2020 kami mengikuti protokol yang ketat sehingga ‘gelembung‘ untuk orang-orang dari paddock MotoGP yang jumlahnya harus dikurangi, dipertahankan. Itu memberi kami musim yang aman tahun lalu. Sekarang pemerintah di Qatar menawarkan kami vaksinasi, tetapi setiap orang memutuskan secara individu apakah akan menerima tawaran atau tidak, ”ucap Ezpeleta.
“Mayoritas menerima dan senang, beberapa orang tidak dapat melakukannya karena berbagai alasan. Tetapi kami sangat senang karena vaksinasi ini memungkinkan kami meningkatkan keamanan dan mengurangi risiko infeksi. Ini sangat penting untuk keselamatan, tentu saja disini di Qatar, tetapi diatas segalanya untuk seri balapan lainnya. Keluarga MotoGP, sebagian besar akan divaksinasi, “tambah Carmelo Ezpeleta. BB1
