BeritaBalap.com- Dominasi Ducati di MotoGP kembali mencatatkan sejarah baru. Dengan mengantongi 97,5% poin yang mungkin pada musim 2024, pabrikan asal Italia ini semakin tak terbendung. Kombinasi sempurna antara teknologi, strategi, dan inovasi manusia menjadi pilar keberhasilan ini dengan Gigi Dall’Igna sebagai otak di balik kesuksesan luar biasa Ducati.
Dalam tiga musim terakhir, Ducati telah mendominasi MotoGP, tidak hanya merebut gelar juara dunia tetapi juga mendefinisikan ulang standar kompetisi. Kesuksesan Ducati tidak terlepas dari pendekatan inovasi berkelanjutan yang diterapkan oleh Gigi Dall’Igna, Direktur Teknis Ducati.
Filosofinya sederhana namun visioner, setiap masukan dari pembalap harus diolah menjadi solusi. “Pembalap kami selalu melaporkan batasan motor. Tugas mereka adalah merasakan dan menjelaskan kendala tersebut, sementara tugas kami adalah mendengarkan dan menemukan jawabannya,” jelas Dall’Igna.
BACA JUGA : Daftar Sementara Launching Tim-Tim MotoGP 2025
Dengan semangat eksplorasi ini, Ducati terus melakukan terobosan di berbagai aspek teknis, mulai dari mesin, elektronik, hingga aerodinamika. “Bahkan jika sebuah ide tidak datang langsung dari pembalap, ide itu tetap harus dijajaki jika berpotensi meningkatkan performa motor,” ujar Dall’Igna.
Menghadirkan Pecco Bagnaia dan Marc Marquez pada musim 2025, Ducati tidak hanya memiliki motor terbaik tetapi juga pembalap yang mampu mengoptimalkan setiap potensi Desmosedici. Keduanya memainkan peran penting dalam pengembangan motor.
Hyupe, hal tersebut tentunya akan menjadikan setiap balapan sebagai laboratorium hidup untuk inovasi. “Di Ducati, yang terpenting adalah menjaga semua akses terhadap inovasi tetap terbuka,” pungkas pria asal Italia berusia 58 tahun ini. Edhot
