Rossi Kritik Keras Ducati Yang Khianati Sistem Selama Ini Dengan Rekrut Marquez

BeritaBalap.com-Legenda MotoGP Valentino Rossi menganggap bahwa beberapa pembalap Ducati merasa dikhianati oleh manajemen. Sistem atau tradisi yang selama ini sudah dibentuk dan berjalan, kemudian dirusak oleh keputusan Ducati yang merekrut Marc Marquez untuk formasi tim pabrikan 2025.

Yang dimaksud dengan sistem atau tradisi adalah bahwa selama ini diambil dari tim satelit Pramac Racing ataupun pembalap yang sudah ada sebelumnya dengan dukungan prestasi. Nama-nama seperti Bagnaia Pecco, Jorge Martin, Bastianini dan Marco Bezzecchi dibesarkan oleh sistem yang sudah ada di Ducati.

Anyway, memang nama Jorge Martin yang seharusnya layak karena runner-up MotoGP 2023 dan saat ini pimpin klasemen sementara. The Doctor akui tidak bisa memahami policy dari Ducati tersebut yang terbukti kurang mengapresiasi pembalap Ducati yang sudah berjuang selama ini untuk naik ke puncak bergabung tim utama.

koizumi

BACA (JUGA) : Apakah Marquez Tidak Terkalahkan Dengan Motor Yang Sama Saat Usianya 32 Tahun ?

“Saya belum selesai memahaminya. Ducati memiliki sistem yang menarik, dengan piramida yang memungkinkan pengendara muda untuk maju. Begitulah cara Pecco dibesarkan, dan baik Martin maupun Marco Bezzecchi juga menantikannya. Dan tiba-tiba Ducati memutuskan untuk mendatangkan Marc, “ujar Rossi yang dilansir Crashnet dari wawancara L’Equipe.

BACA (JUGA) : Awas Nomor Start #1 Terancam Direbut Martin Ataupun Bastianini Yang Ditendang Pergi Ducati !

“Wajar saja jika (para pembalap) merasa dikhianati. Dari satu momen ke momen berikutnya, mereka tidak lagi diperhitungkan, jadi tidak heran mereka menganggap pilihan Marquez tersebut sebagai sebuah lelucon, “tambah Rossi yang juga pemilik tim MotoGP Pertamina Enduro VR46. BB1

Facebook Comments

You May Also Like