BeritaBalap.com- Gelaran seri 3 Kejurprov Rookie Star Dragbike IMI Jateng yang dihelat di sirkuit permanen Tlogo, Tuntang, Salatiga, Minggu 25 Juni kemarin terasa berbeda. Hadirnya kembang 201 meter asal kota Depok, Jawa Barat yang bernama Shantyca Putri yang didatangkan oleh tim BYP Gudang Racing bikin atmosfer balapan kembali ceria seperti saat kelas wanita banyak diminati.
BACA JUGA : Hasil Juara Battle Rookie Star 2023 Kejurprov IMI Jateng Seri 3 Salatiga
Tak cuman iseng aja, keseriusan pembalap wanita yang biasa memakai nama entry Shanty Putri ini meski baru pertama gasspoll di sirkuit Tlogo langsung bisa raih podium pertama kelas Matic Sunmori 200cc Pemula Mix Rider dengan catatan reaction time 0,004 detik! Jelas diranah dragster pemula ini sudah luar biasa.
Usut punya usut, doi sudah piawai dalam skill tembak lampu ini didapat dari didikan almarhum ayahnya yang juga mekanik bengkel balap PJ Speed Depok yang bernama Tony Hartono atau yang kondang dengan sapaan Tony Jawa.
“Tadi yang kelas Bracket 10 Detik aku malah bisa RT 0,001 detik, memang dari dulu semasa ayah masih ada, skill tembak lampu ini yang sering diajarkan papah, dan 19 Juni kemarin genap satu tahun papah meninggal,” kenang gadis cantik berlesung pipit ini.
Dari data entry list, Shanty Putri turun di 3 kelas yakni Matic Sunmori 200cc Pemula Mix Rider, Bracket 10 Detik, dan Bracket 9 Detik.
“Ini memang baru pertama aku turun di Jawa Tengah, biasanya sih cuman di Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, nah karena Minggu besok motor papah yang biasa aku bawa juga mau ikut di balap Jepara ya jadinya sekalian aku turun di Kejurprov Salatiga ini dulu,” tukas gadis kelahiran 8 Agustus 2005 ini.
Untuk jam terbang balap Shanty pun sebenarnya sudah sejak 2018 dan memang sering mainnya diwilayah Jawa Barat, DKI, dan Lampung. Lantas apakah ke depan Shanty akan expand mulai balap ke Jawa Tengah juga? “Ikut balap di Jawa Tengah asyik juga, ya kalo ada sponsor sih ayo aja,” seloroh pembalap wanita potensial ini. dnr
