BeritaBalap.com-Marc Marquez (Repsol Honda) mengaku tidak menyangka kalau adiknya, yaitu Alex Marquez dapat meraih podium runner-up dalam tahun pertama keikutsertaannya di balap MotoGP.
Itu terbukti 2 kali di Le Mans Perancis dan Aragon Spanyol. Padahal menurut Marc Marquez, ini adalah tahun yang sulit. Balapan yang padat ditengah pendemi Covid-19 yang juga terbukti menyerang pembalap MotoGP, Moto2 dan Moto3. Bahkan juara dunia MotoGP 2019 tersebut tidak dapat balapan karena cedera pada lengan kanannya yang patah.
BACA (JUGA) : Kepala Kru Suzuki Ungkap Perubahan 80 Persen GSX-RR Hingga Joan Mir Jawara Dunia
“Ini merupakan tahun yang tidak normal dalam segala hal, terutama bagi saya. Saya bahkan tidak bisa balapan, “tegas Marc Marquez yang memang tidak dapat tampil dalam seri MotoGP 2020 hingga babak final akibat kondisi cedera serius lengan kanannya..
“Saya akan jujur kepada kamu, bahwa saya tidak mengharapkan podiumnya. Terkadang dia berkata kepada : saya akan naik podium saat trek basah. Dan saya menjawab : Ya, ya. Tentu saja, kamu harus mengatakan ya, tetapi saya tidak mengharapkannya dan ketika dia melakukannya di Le Mans, itu adalah hasil yang bagus. Tapi menurut saya, hasil Aragon jauh lebih penting, ”tambah Marc Marquez.
BACA (JUGA) : Kontrak Monster Energy Ke Tim Suzuki (2021) Sekira 85 Milyar/Tahun ?
Lebih lanjut, Marc Marquez juga menyebut bahwa jika emmang ia harus bertarung dengan Alex marquez, maka ia akan melibasnya. Tidak peduli bahwa Alex Marquez adalah adiknya.
“Begitu kamu berada disana, kamu harus menyusulnya seperti yang lain. Dan jika itu lap terakhir dan saya harus mencoba, saya akan mencoba. Saya tidak suka membicarakan persaingan yang mengacu pada saudara laki-laki saya. Siapapun yang menang akan bagus, tetapi jika saya bisa menang di tempatnya lebih baik, ”timpal Marc Marquez. BB1
Klasemen Akhir MotoGP 2020 :
