BeritaBalap.com-Maverick Vinales berharap bahwa teknisi Yamaha dapat mempersiapkan motornya kebih baik untuk musim MotoGP 2019. Pebalap tim Movistar Yamaha asal Spanyol ini memang punya semangat baru. Hal demikian diawali dengan mengganti nomor startnya #25 menjadi #12.
Salah satu keinginannya adalah membuat tubuh Yamaha M1 menjadi lebih kecil seperti saat ia di tim Suzuki (2015-2016). Hal ini berhubungan dengan riding style atau gaya berkendaranya yang akan lebih baik jika menggunakan pacuan yang lebih ramping. Intinya dapat lebih maksimal. Demikian informasi yang dilansir dari laman media asal Italia, TuttoMotoriWeb.com
“Sejak awal, saya meminta Yamaha untuk membuat motor yang lebih kecil karena yang saya besut sejauh ini terlalu besar untuk saya. Saya ingat bahwa saya beradaptasi dengan sempurna saat di Suzuki, sampai ke bagian mana pun dari motor, sementara dengan M1 saya harus pindah dari semua sisi, “tegas Vinales yang berada di posisi ke-4 dalam klasemen akhir MotoGP 2019. Itu berbeda 5 poin saja dari rekan se-timnya, Valentino Rossi.
Pada bagian lain, Vinales juga menyebut Yamaha harus melakukan beberapa perubahan radikal agar dapat bersaing dengan Honda ataupun Ducati. Dia berharap agar tim riset di Iwata Jepang dapat menemukannya.
“Pada awal tahun, saya seharusnya lebih yakin tentang keputusan teknis. Misalnya, ketika saya meminta untuk mencoba mesin 2016 lagi, saya tidak cukup keras kepala dan saya membayar mahal. Kali ini, kita tidak ingin mengulang kesalahan masa lalu. Kami akan melihat apakah tahun baru ini akan membawa hasil yang diharapkan, “tambah Vinales yang meraih satu-satunya podium juara bagi Yamaha di musim MotoGP 2018 saat seri Phillip Island Australia.BB1