BeritaBalap.com-Yamaha akan kembali melakukan pengujian mesin baru V4 dalam rangkaian pengujian setelah berakhirnya MotoGP Valencia Spanyol, akhir pekan ini (15-16 Nov). Itu di Hari Selasa pasca raceday. Test rider alias penguji Yamaha Augusto Fernandez juga akan kembali ikut balapan sebagai wildcard di Valencia. Jadi ini untuk ketiga kalinya.
Tentu saja, Yamaha memang harus berpacu dengan waktu untuk menghadirkan pacuan M1 V4 yang kompetitif untuk musim depan (2026). Akhir Februari 2026 putaran awal MotoGP di Buriram Thailand.
Tentu saja, harus lebih baik dari mesin inline 4 yang dipakai saat ini. Itu saja perbandingan sederhananya. Secara logika memang harus dipakai musim depan (2026) karena ketika era 2027 sudah dengan regulasi baru (850 cc), termasuk penyederhanaan paket aerodinamika dan pembatasan perangkat tehnologi.
BACA (JUGA) : Asap Knalpot Dari Motor Pecco Yang Menang Saat MotoGP Motegi Jepang Langgar Aturan ?
Namun, ada ketakutan Fabio Quartararo dalam pengujian M1 V4 Selasan nanti. Ialah sedikitnya mesin yang dipakai. Jika 1 mesin saja untuk masing-masing pembalap (4), maka bisa jadi masalah serius ketika mengalami crash. Makanya agar optimal, seharusnya Yamaha jangan hanya membawa 1 mesin.
“Saya tidak tahu. Maksud saya, bahwa saya harap kita tidak hanya punya satu, karena kecelakaan parah pada Selasa pagi di tikungan 4 bisa menghancurkan seluruh pengujian, “ucap Quartararo yang dilansir Berita Balap dari Crashnet.
“Sisi pribadi saya adalah saya memberikan yang terbaik. Saya belajar tahun ini, bahwa saya akan berusaha sekuat tenaga jika itu untuk posisi pertama, posisi ke-5, atau posisi ke-10. Dan saya pikir ini adalah sesuatu yang benar-benar telah saya tingkatkan selama musim 2025 ini, ”timpal Quartararo yang saat ini ada di posisi ke-9 klasemen sementara MotoGP dan itu terbaik diantara para rider pabrikan Jepang. BB1
