BeritaBalap.com-Secara jelas dan tegas bahwa Marc Marquez mengatakan ingin menyamai rekor Valentino Rossi yang sudah meraih 9 kali juara dunia MotoGP. Itu tujuannya dalam 2 tahun ini berada di tim pabrikan Ducati.
Boleh jadi, konteks ini yang membuat juara dunia MotoGP 20219 tersebut tidak mau dipindah ke tim Pramac Racing. Harus tim utama hingga pada akhirnya Ducati memutuskan untuk mengorbankan Jorge Martin (pergi ke Aprilia) yang sudah diplanning sebelumnya.


“Saya berharap bisa berkompetisi lagi, tapi kamu tidak pernah tahu. Kami akan mencoba memiliki sembilan, ”ujar Marc Marquez saat acara Estrella Galicia yang kemudian dilansir surat kabar Spanyol Marca.
BACA (JUGA) : Aprilia Wajib Lakukan Ini Jika Ingin Jorge Martin Pertahankan Juara Dunia 2025
Pada bagian lain, Marc Marquez juga diajak dalam sebuah permainan untuk memberikan pendapatnya tentang rival atau lawan kuatnya di kompetisi MotoGP 2025. Khusus Pecco disebutnya kalkulator yang berhubungan dengan lawan berat menyangkut perhitungan poin klasemen nantinya.
“Pecco Bagnaia itu kalkulator. Jorge Martin, kecepatan. Fabio Quartararo, berbakat. Aleix Espargaro, pekerja. Alex Marquez, yah.. saudaraku.. tangguh, sangat keras kepala, ”ucap Marc Marquez, Lebih lanjut, ketika mendefinisikan dirinya sendiri, Marquez menggunakan istilah “tidak kompromis”. Untuk Ducati dia menggunakan kata “power” dan untuk Honda “historis”. BB1