Beritabalap.com-Lintasan GOR Joyoboyo Kediri, Jawa Timur menjadi media pertaruhan kompon ban. Siapa yang kuat melawan aspal, maka dia yang menang. Hehehehe… ! Dalam hal ini berlangsung di seri ke-2 Yamaha Cup Race 2017, Minggu (22 Oktober).
Maklum saja, trek sepanjang 950 meter ini diisi dengan berbagai tikungan yang variatif. Mulai dua trek lurus utama yang siap diajak top speed hingga RPM 14000, juga chicane dan rolling speed. Pokokke lengkap dan sangat menantang. Ditambah lagi suhu trek yang memang sangat panas.
“Di Yamaha Cup Race 2017, selain sebagai sponsor, IRC Tire juga memberikan bukti kualitas ban yang dipakai. Untuk YCR 2017 Kediri ini, rata-rata pakai IRC Fasti2 dan Fasti Pro, “ujar Alda Febrimora Siregar dari PT. Gajah Tunggal Tbk selaku produsen ban IRC yang hadir di YCR 2017 Kediri.
Terbukti pula, beberapa pebalap mengatur strategi untuk tidak langsung menekan sejak akhir. Karena memang wajib melahap 25 lap. Mereka berupaya menjaga dayahatahan kompon ban dahulu di lap-lap awal.
“Saya sejak awal memang menjaga ban. Baru sejak lap pertengahan hingga akhir lebih menekan, “tutur Wildan Gomma, rider tim Yamaha Yamalube KYT IRC Syafina yang merebut podium juara kelas paling bergengsi MP1 (150 cc) dan mengaplikasi ban IRC Fasti2.
Oh ya, IRC Fasti2 ukuran 90/80-17 memang tipe ban yang diperuntukkan untuk trek semi-permanen. Identik disebut tipe semi-slick. Soal kekuatan alias reliabilitynya boleh dicoba.
Tidak ketinggalan, Gupita Kresna yang ada di start ke-8 dan secara berlahan dapat menyodok ke depan dan finish runner-up. “Sejak 10 lap terakhir, saya langsung menekan hingga limit. Alhamdulillah dapat podium ke-2, “tukas Gupita Kresna (Oryza Batik Hotel #55) yang juga menggunakan ban IRC Fasti2. Jadi podium juara dan runner-up MP1 aplikasi IRC Fasti2 ya. Congrats… BB1
