BeritaBalap.com-Mantap… ! Tim Yamaha SND Racing melakukan ujicoba selama 3 hari ini di Sirkuit Sentul, Bogor. Itu dimulai kemarin (30 Jan), hari ini dan seterusnya. Pastinya, wajib ‘booking’ Sentul Gede. Maksudnya disewa untuk bayar penggunaan sehubungan riset motor yang dilakukan.
Bagi yang belum paham, tahun 2018 ini Yamaha SND Racing siap bertanding di gelaran Asia Road Racing Championship 2018 (ARRC 2018) kelas Underbone 150 (UB150). Ridernya tidak tanggung-tanggung, dua petarung berpengalaman, Gupita Kresna dan Syahrul Amin. Jadi jelas ya, bahwa ini tim profesional yang didukung pabrikan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
“Sehubungan pengujian dilakukan dalam rangka persiapan jelang seri 1 ARRC 2018 yang akan dihelat awal Maret ini ((2-4 Maret) di Buriram, Thailand, “ujar Haji Sandy Agung selaku pemilik tim yang bermarkas di Bandung. Infonya, MX King SND Racing yang penggarapannya dimotori tuner Niko dkk sudah menembus tenaga 28,5 HP (Horse Power).
Patut dicatat saja, inilah hebatnya Yamaha bisa membangun beberapa tim profesional yang tarung di balap Asia. Selain itu ada Yamaha TJM. Jadi tidak semata-mata hanya tim pabrikan. Pabrikan yang lain, idealnya ada terobosan seperti ini agar kedepan lebih kreatif dan fleksibel. Terbukti juga, konteks tim profesional ini diterapkan di Thailand dan Malaysia.
“Kita fokus pada daya tahan dan menerima input rider sehubungan karakter power yang diinginkan. Paling tidak trek Sentul bisa menjadi acuan terutama tenaga atasnya, “tegas Haji Sandy Agung yang juga pemilik produk SND Racing. Pastinya pula, pacuan Yamaha MX King 150 yang dominan kelir kuning ini dibekali berbagai produk pendukung by SND Racing. Itu wajib hukumnya !
“Kalau produk SND Racing yang kita pakai mulai SND CNC Porting yang memang banyak dipakai tuner nasional, juga klep yang secara regulasi Asia wajib maksimal 22/19 mm, kemudian piston, Throttle-Body, intake, gigi timing, rotor dan knalpot, “tambah Haji Sandy Agung. Pokokke part SND racingnya lengkap ! BB1
