BeritaBalap.com-Test rider atau penguji Honda Stefan Bradl mengaku bahwa ia sangat membenci Marc Marquez (Repsol Honda). Kenapa ini ? Kan mereka sama-sama bagian dari Honda dalam riset dan pengembangan. Ada apa sebabnya ?
BACA (JUGA) : Giliran Morbidelli Komentarin M1 Terbaru Yang Menurut Quartararo Top Speednya Jos
Ternyata Stefan Bradl menyebut bahwa ia tidak bisa menyaingi Marc Marquez yang menjadi penyebab. Maksudnya, ketika masuk di level MotoGP. Marc Marquez sulit dikalahkan.
Itu berlangsung sejak tahun 2012 ketika Stefan Bradl bernaung di tim LCR Honda. Nah, kondisi demikian yang membuatnya tidak menyukai Marquez.
BACA (JUGA) : Kronologis Ributnya Ayah Dan Anak Pasca KTM Memecat Remy Gardner
“Saya iri dengan Marc ketika dia sampai di MotoGP. Kami tidak banyak bicara karena kami adalah rival yang seru. Saya telah memenangkan gelar melawannya, jadi saya ingin mengalahkannya dan dia jauh lebih cepat, “ucap Stefan Bradl yang meraih juara dunia Moto2 musim 2011 dan saat itu Marquez di posisi ke-2.
BACA (JUGA) : Resmi ! Kontrak Bezzecchi Diperpanjang 2023, Berapa Duit Bayarannya ?
“Saya bertanya-tanya bagaimana saya bisa lebih cepat dari dia, saya tidak punya jawaban. Pada usia 23 tahun, saya harus menerima situasi dan itu sangat sulit. Saya sangat menghormatinya sebagai pembalap karena dia sangat berbakat, tetapi dia lebih cepat dari saya dan saya membencinya. Itu menghancurkan saya, “tambah Stefan Bradl yang dilansir dari Corsedimoto. BB1
