BeritaBalap.com-Bos Ducati sekaligus mekanik yang identik dengan inovasi, ialah Gigi Dall’Igna menjawab beberapa pihak, khususnya KTM dan Aprilia yang kerap mengkritik policy Ducati yang menempatkan 8 pembalap.
BACA (JUGA) : Jorge Martin Rajanya Sprint Race MotoGP 2023, Ini Data Lengkapnya
Faktanya memang ini sudah beberapa kali dilontarkan bos-bos KTM ataupun Aprilia. Namun sesuai dengan pasar yang terjadi dan juga kontrak bersama Dorna Sports, maka tidak ada kesalahan yang dilakukan Ducati.
Catatan penting dari Dall’Igna bahwa mereka memanage tim satelit itu spesial. Bisa bertarung di depan. Bukan dengan cara lama, bahwa tim satelit itu adalah sumber pendapatan. Itu yang salah besar. Dall’Igna menegaskan bahwa ia melakukan itu untuk terus merealisasikan prestasi yang sudha diraihnya. Artinya potensimnya semakin besar.
BACA (JUGA) : Cek Fakta ! Berapa Anggaran Biaya Minimal Untuk Balap MotoGP ?
“Saya telah memenangkan lebih dari 50 gelar dalam karier saya, sebagian besar bersama Aprilia, dan saya tidak ingin berhenti disitu. Saya benci finish kedua , ”tegas Gigi Dall’Igna selaku General Manager Ducati Corse
”Saya telah melakukan berbagai hal secara berbeda, mengintegrasikan tim satelit ke dalam sistem kerja kami, menjadikan mereka mitra sejati. Para pengkritik kita sebaiknya mengurangi bicara dan mulai bekerja, ”tambah Dall”Igna. BB1
Klasemen Akhir MotoGP :