BeritaBalap.com- Rider yang kini bergabung dengan LCR Honda setelah tiga musim bersama Pramac, Johann Zarco percaya bahwa perpindahan tim Pramac ke Yamaha akan memberikan dampak signifikan pada persaingan MotoGP musim depan.
Zarco melihat langkah tersebut sebagai langkah penting bagi perkembangan Yamaha dan potensi mereka dalam mengurangi kesenjangan dengan Ducati. Zarco, yang meraih kemenangan pertamanya dan satu-satunya di MotoGP hingga saat ini di Phillip Island tahun lalu bersama Pramac, sangat optimis dengan dampak positif transisi ini bagi Yamaha.
“Ini akan menjadi hal yang baik untuk proyek Yamaha. Mereka membutuhkan lebih banyak sepeda motor untuk memperluas dan mendapatkan lebih banyak informasi. Senang rasanya bisa lebih banyak motor Jepang di kejuaraan, karena sekarang motor Eropa, khususnya Ducati, sudah terlalu banyak keunggulannya,” kata rider asal Prancis ini.
Menurut Zarco, perpindahan ini akan membawa keseimbangan yang lebih baik pada grid awal MotoGP. “Jadi akan ada keseimbangan yang lebih baik dan saya berharap pabrikan Jepang akan mengurangi kesenjangan dengan Ducati,” bilangnya.
Dia juga menambahkan bahwa meskipun dominasi tim pabrikan Ducati, dengan pebalap seperti Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di masa depan, tampaknya tidak dapat disangkal, persaingan untuk mendapatkan tempat dari posisi ketiga hingga kesepuluh akan lebih ketat.
“Saya pikir Marc dan Pecco untuk tahun depan akan memimpin tim, hampir mustahil untuk dicapai dan mereka akan mendominasi sepanjang tahun. Tapi setidaknya dari posisi ketiga ke posisi kesepuluh akan ada perubahan, dan itu bagus,” ungkap pembalap berusia 33 tahun ini.
Dengan langkah ini, Zarco berharap Yamaha dapat memperkuat proyek mereka dan memberikan persaingan yang lebih seimbang di ajang MotoGP. Bagi Zarco, semakin banyak motor Jepang di lintasan akan membawa dinamika baru dan mengurangi dominasi yang selama ini dimiliki oleh tim-tim Eropa, terutama Ducati. Edhot