BeritaBalap.com-Seri awal MotoGP Qatar (6-8 Maret) sudah pasti dibatalkan, lanjut seri Thailand (21-23 Maret) yang ditunda. Intinya, semua karena penyebaran Virus Corona yang makin mencekam. Lebih ke 60 negara.
BACA (JUGA) : Setelah MotoGP Batal, Ini Jadual Baru Moto2 Dan Moto3 Qatar (Sesuai WIB)
Bagaimana dengan kelanjutannya, yaitu putaran Austin, USA ? Apakah menjadi seri pertama MotoGP 2020 ini ? Sampai dengan berita ini ditulis (Senin pagi) memang belum ada pembatalan. Artinya masih on schedule.
Namun itu tidak menjadi jaminan karena rentang waktunya masih awal April (5/4). Bisa saja ada keputusan mendadak seperti kasus MotoGP Qatar yang tidak mau kedatangan kru asal Italia karena banyak tersebar Virus Corona.
BACA (JUGA) : MotoGP Argentina Fix Digelar (19 April), Virus Corona Tidak Ngaruh, USA Belum Jelas ?
Lebih lanjut, Pemerintah USA terbukti sudah melarang warganya pergi ke negara yang terkena dampak serius seperti China, Italia dan Korea Selatan. Bahkan ada larangan pergi ke restoran yang berada di Chinatown. Semua penerbangan America Airline dan Delta Airline dari Miami atau New York ke Italia juga dibatalkan.
Makin serius, Wakil Presiden USA, Mike Pence sudah menetapkan kasus Corona pada level tertinggi (4) setelah penemuan 15 orang yang terinfeksi Sars-CoV-2 dan berlanjut dengan penemuan 47 kasus.
BACA (JUGA) : MotoGP Mundur Keuntungan Buat Pabrikan, Kok Bisa ?
Sekilas informasi saja, bahwa untuk persiapan MotoGP USA, maka tim harus terbang ke Texas paling lambat dalam 3 minggu sebelum event. Disini problemnya karena 6 dari 11 tim MotoGP memiliki kantor pusat di Italia. Itu mencakup pasukan Monster Yamaha, Ducati Corse, Pramac Ducati, LCR-Honda, Suzuki Ecstar dan Aprilia Gresini Racing. Jumlahnya seputar 300 orang, termasuk juga kru Moto2 dan Moto3.BB1
