BeritaBalap.com-Ducati memang pernah menawarkan kontrak spesial kepada Maverick Vinales di akhir tahun 2019. Ini yang kemudian membuat Yamaha bergerak cepat hingga langsung memperpanjang kontrak Vinales hingga akhir 2022.
Walaupun pada akhirnya mereka berpisah pada pertengahan 2021 ini. Lebih lanjut, Bos Ducati mengaku tidak tertarik lagi kepada Vinales walaupun tahu bahwa sejak seri MotoGP Assen, posisi Vinales sudah sulit karena konflik dengan Yamaha. Namun memang pabrikan asal Italia tidak melakukan pendekatan. Tidak ada negosiasi.
BACA (JUGA) : Mantap ! Dovizioso Siap Tanda Tangan Kontrak Yamaha (2022)
Ducati mengaku sudah memiliki banyak pembalap muda. Stoknya masih banyak, juga sudah tidak ada peluang karena pembalapnya sudah lengkap. Kalaupun ada di tim VR46, itu sudah pasti diisi oleh anak-anak VR46 Roders Academy.
“Kami telah tertarik pada Vinales di masa lalu. Tapi sekarang kami memiliki banyak pebalap Ducati yang terikat kontrak untuk masa depan. Keempat tempat yang tersedia di kedua tim untuk 2022 sudah terisi. Hanya tempat kedua di tim VR46 yang masih terbuka sebelum balapan di Austria, “terang Paolo Ciabatti selaku Direktur Olahraga Ducati.
BACA (JUGA) : Jadual Lengkap MotoGP, Moto2, Moto3 Silverstone (27-29 Agustus, Dalam WIB)
“Selain itu, tim pelanggan tidak bergantung pada pabrikan dalam hal memilih pembalap. Tapi jelas bahwa Marco Bezzecchi akan menjadi pilihan nomor 1 di tim VR46, terlepas dari fakta bahwa Yamaha tertarik padanya untuk tim Petronas. Tapi dia benar-benar pembalap VR46 Academy, “tambah Paolo Ciabatti. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
